Deretan Pemain yang Hengkang dan Masuk ke Persib Bandung Musim Ini

Jumlah terbanyak hingga Jumat (15/4/2022), adalah pemain belakang. Terdapat nama Indra Mustafa, Supardi Natsir, Mario Jardel, Puja Abdillah, hingga terakhir Ardi Idrus.

Selain Supardi Natsir, nama yang terakhir mendapat banyak dukungan moril dari Bobotoh. Musababnya, Ardi Idrus yang berposisi sebagai bek kiri selalu memperlihatkan penampilan terbaiknya kala turun dalam pertandingan. Kecepatan lari yang dimiliki Idrus menjadi senjata dia ketika harus beradu cepat dengan para penyerang sayap atau gelandang lawan.

Durasi kerja sama Ardi memang sudah habis musim ini. Kontrak baru untuk perpanjangan sudah disiapkan. Akan tetapi, bek bernomor punggung 3 tersebut punya pandangan lain akan masa depannya.

Atas dasar kebaikan bersama, Persib pun dengan berat hati harus legawa menerima keputusan Ardi yang memilih tidak memperpanjang kontrak. Kedua belah pihak sepakat mengakhiri kebersamaan dengan baik-baik.

Banyak kontribusi yang sudah diberikan Ardi kepada Persib selama empat musim. Mengawali karier di Bandung tahun 2018, Ardi langsung menjadi sorotan. Ia tampil 29 laga selama 2.593 menit.

Satu hal yang juga mencengangkan adalah dilepasnya tiga pemain tengah Persib yang dianggap memiliki kemampuan mumpuni. Pertama, Maung Bandung memastikan kepergian Esteban Vizcarra, dilanjut dengan Gian Zola yang sempat dipinjamkan ke Persela, dan terakhir ada gelandang berkepala pelontos, Rashid.

Nama Rashid belakang masih dipertanyakan kenapa tidak dikontrak kembali karena dianggap sudah memberikan kontribusi baik untuk Pangeran Biru.

Dikutip dari laman Persib.co.id, kedua belah pihak sepakat tidak melanjutkan kerja sama untuk Liga 1 musim mendatang. Persib dan Rashid sama-sama menghargai pandangan terkait masa depan masing-masing.  

Selama berbaju Pangeran Biru, pemain yang mengenakan nomor punggung 74 itu tampil 27 laga dengan total bermain 2.267 menit. Ia mengemas 6 gol, empat di antaranya tercipta dari dua kali brace.

"Terima kasih Persib atas tahun yang luar biasa. Saya berharap yang terbaik untuk semua di klub ini. Alhamdulilah saya menemukan keluarga di sini, bukan hanya rekan tim, dan kalian semua akan tetap di hati saya," kata Rashid. 

Dia juga mengapresiasi dukungan yang selalu diberikan bobotoh kepadanya. Sejak pertama kali bergabung, pemain bernomor punggung 74 itu mendapat sambutan hangat dari bobotoh. 

"Sekali lagi terima kasih keluarga Persib dan terima kasih bobotoh karena selalu mendukung dan menunjukkan cinta, maafkan saya jika pernah melakukan kesalahan," ungkapnya.

Nama lain yang kemudian dilepas Pangeran Biru adalah kiper Dhika Bayangkara dan stiker Bruno Cantanhede.

Dika merupakan pemain asli Kuningan, dan bergabung dengan Persib pada musim 2019. Persaingan ketat membuat sulit untuk meraih menit bermain, dan pada musim kedua Liga 1 2020 kompetisi harus berhenti.

Dhika akhirnya meraih menit bermain setelah dipinjamkan ke Persita Tangerang pada musim ketiganya. Di Liga 1 2021/2022, ia tampil 18 laga selama 1.620 menit. Berakhirnya kerjasama ini tak lepas dari hasil dari diskusi semua pihak, termasuk dengan pemain.

Sementara itu, Bruno Cunha Cantanhede tak dikontrak kembali berdasarkan hasil evaluasi. Performa yang ditunjukkan Bruno selama 896 menit di lapangan dinilai belum sesuai dengan skema dan rencana tim untuk Liga 1 2022/2023 mendatang.

Bergabung dengan skuad Pangeran Biru di putaran kedua Liga 1 2021/2022, pemain bernomor punggung 37 tersebut tampil sebanyak 15 laga. Sebanyak lima gol dia sumbangkan bersama PERSIB, empat di antaranya dicetak dari dua kali brace.

Di tengah memutus sejumlah kontrak pemain, Persib pun coba mendatangkan para pemain baru yang dirasa akan cocok dengan skema bermain Maung Bandung. Tiga nama yang sudah dipastikan berseragam Persib adalah penyerang Ciro Alves yang sebelumnya bermain untuk Persikabo, serta Irianto dan Kambuaya yang sama-sama bermain untuk Persebaya musim lalu.

Nama ketiga pemain ini digaungkan para Bobotoh di media sosial. Musababnya, pembelian ini sangat tidak diduga, di mana Irianto dan Kambuya merupakan para pemain tim nasional (timnas) Indonesia yang kemampuannya sudah tidak diragukan lagi.

Pun dengan Ciro Henrique Alves Ferreira e Silva. Pemain yang lebih dikenal dengan nama Ciro Alves diharapkan menjadi tambahan kekuatan bagi skuad Pangeran Biru di Liga 1 nanti. Bahkan, kemampuannya dalam mengolah si kulit bundar di atas lapangan jadi modal bagus bagi PERSIB yang akan tampil di AFC Cup 2023 mendatang.

Potensi itu juga yang menjadi pertimbangan Persib dalam kesepakatan untuk bekerja sama lebih dari satu musim. Ciro mendapat sodoran kontrak dua musim dengan opsi perpanjangan satu musim.

Pemain kelahiran 18 April 1989 menjadi rekrutan ketiga tim asuhan Robert Alberts untuk menatap musim depan. Membela tim Persikabo 1973 di Liga 1 2021/2022, pemain asal Brasil itu tampil apik dengan masuk daftar pencetak gol terbanyak kedua, yakni 20 gol.