Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Akses jalan utama yang tertutup material longsor. IDN Times/ istimewa

Bandung, IDN Times - Pemerintah Provinsi Jawa Barat mengimbau masyarakat berhati-hati saat merayakan libur Natal dan tahun baru (Nataru) 2025. Pasalnya, saat ini banyak peristiwa bencana alam hidrometeorologi terjadi di beberapa kabupaten dan kota di wilayah Jawa Barat.

Belum lagi saat ini banyak jalan-jalan baru yang masuk kategori rawan terdampak bencana alam setelah peristiwa longsor dan banjir di Kabupaten Sukabumi dan Kabupaten Cianjur beberapa waktu kemarin. Hal ini dibenarkan oleh Jafung Tehnik Jalan dan Jembatan, Ahli Muda, Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang (DBMPR) Provinsi Jabar, Saprudin Sri Susanto.

"Titik rawan bertambah itu yang di Sukabumi dan Cianjur. Titik rawan untuk titik longsor itu ada seratus, ditambah yang kemarin ya. Terjadi 130 titik, Cianjur itu sekitar 20 titik, ada 150 titik longsor, amblas. Ya, memang kemarin ini cukup tinggi juga ya, bencana hidrometeorologinya ini, " ujar Saprudin, Sabtu (21/12/2024).

1. Masyarakat harus tetap berhati-hati

Alat berat dikerahkan untuk membersihkan material longsor. IDN Times/ istimewa

Meski begitu Saprudin mengungkapkan, masyarakat tidak perlu khawatir saat akan melewati jalan-jalan tersebut, karena akan dilaksanakan pengawasan ekstra agar masyarakat bisa tetap aman saat berkendara.

"Masyarakat tetap berhati-hati karena cuaca yang tinggi. Kami telah menangani 130 titik bencana di Kabupaten Sukabumi, dan semuanya sudah bisa dilalui kendaraan. Hanya dua titik yang memerlukan perhatian, namun masih bisa dilalui," katanya.

Sementara untuk kemantapan jalan sendiri, DBMPR Provinsi Jabar mengklaim mayoritas jalan yang menjadi tanggung jawab provinsi sudah dalam kondisi mantap.

"Sekarang pengamatan jalannya 86,7. Jadi, 86,7 itu kondisi mantap, itu mulus. Sisanya bukan tidak mantap, cuma itu memang perlu peningkatan. Kami ada umur jalan yang harus dipelihara, sepanjang jalan 2.362 km kami pelihara," ujarnya.

2. Pemprov Jabar sediakan posko

Editorial Team

Tonton lebih seru di