Lama Tak Diurus, Pemkot Bandung Siap Aktifkan Lagi Teras Cihampelas
IDN Times/Humas Bandung
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times – Teras Cihampelas atau Skywalk Bandung sedang disorot publik khususnya warga Kota Bandung. Kondisinya memprihatikan, tidak terawat dan kerap menjadi sasaran pembobolan oknum yang tidak bertanggung jawab.
Berdasarkan penelusuran di Teras Cihampelas, suasana sepi pengunjung dan banyak fasilitas yang rusak serta kumuh tergambar di sana. Anak tangga berlubang, lantai retak, karat di mana-mana, dan tumbuhan liar pun menutupi taman layaknya rumah tak berpenghuni.
Namun, hal yang lebih miris adalah kios para pedagang kaki lima (PKL) Teras Cihampelas Bandung, kerap menjadi target pembobolan. Terhitung sejak Pandemi, terjadi berulang kali dan merugikan para pedagang.
Mengetahui kondisi tersebut, Pemerintah Kota Bandung kembali berkomiten untuk mengembalikan aktivitas di Teras Cihampelas, Jalan Cihampelas. Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana melihat langsung kondisi Skywalk Cihampelas bersama dinas terkait pada Kamis(28/1/2021).
1. Yana Mulyana meminta dinas terkait untuk merancang rencana aktivasi
IDN Times/Humas BandungSetelah berkeliling melihat kondisi Teras Cihampelas, Yana langsung berkoordinasi dengan dinas terkait. Menurutnya, akan dilakukan aktivasi dan inovasi agar kembali diminati para pengunjung.
"Kami coba aktivasi mudah-mudahan jadi tujuan wisata baik kuliner maupun belanja," kata Yana di lokasi, Kamis (28/1/2021).
Untuk tahap awal, lanjutnya, akan ada penambahan ramp atau julur khusus untuk sepeda agar bisa naik dan berkegiatan di sini.
"Nanti di sini jadi spot sarapan, kuliner, wisata belanja. Kan sekarang lagi eforia sepeda dan mereka lagi cari spot istirahat sehingga menunjang sekali. Mudah-mudahan aktivasinya ada kegiatan seni atau apapun," ujarnya.
2. Sejak Januari 2021, banyak kios yang dibobol
IDN Times/Humas BandungSeorang pedagang kuliner ayam penyet, Aan mengatakan hampir seluruh kios di sini pernah dibobol atau dimaling. Yakni dengan cara gembok dibobol hingga hancur dan membawa barang-barang berharga di kios.
“Pembobolan kios ini udah lama, sejak awal-awal COVID-19 Cuma ini pas awal tahun (2021) jadi sering banget. Ada mah tiap 3 hari sekali ada kios yang kemalingan,” kata Aan sambil memperlihatkan video gembok kios rusak, Rabu (27/1/2021).
3. Kios kuliner jadi sasaran empuk
Siti Fatonah IDN Times Jabar / Kondisi Teras Cihampelas BandungMenurut ia, kios yang kerap dibobol secara berulang kali itu kuliner atau makanan. Sementara kios seperti asesoris dan lainya tidak sering.
Sejak terjadi pembobolan, ia mengakui kiosnya sudah empat kali dibobol oleh maling. Banyak barang yang diambil dan kerugian mencapai kurang lebih Rp 5 juta.
“Saya udah ganti gembok lima kali mah ada karena sering dibobol. Barang yang diambil itu ya tabung gas. Nah kalau teman saya Pak Deni yang jual gorengan diambil semua mulai dari tabung gas, kompor, bahkan id card pedagang saja diambil,” ceritanya.
4. Sudah lapor pada pengurus tapi belum ada tindakan
Google ImageTiap ada kejadian kemalingan atau pembobolan, para pedagang melapor kepada pengurus namun belum ada tindakan nyata. Hanya diminta untuk menjaga kepemilikan kios masing-masing. Pasalnya sejak pandemi, sudah tidak ada lagi petugas keamanan yang biasa mengontrol.
“Kita mah sudah lapor ke pengurus cuma ya belum ada respon. Saya sih inginnya ada gitu entah petugas keamanan atau polisi yang datang biar si maling tuh takut dan nggak ngebobol lagi,” ungkapnya.
“Kan, beli gembok sama kunci juga pakai uang. Udah mah sepi pengunjung, pemasukan kurang, dimaling juga,” ucapnya.
5. Kondisi Teras Cihampelas
Siti Fatonah IDN Times Jabar / Teras Cihampelas BandungSejak awal pandemik, kegiatan jual beli di Teras Cihampelas sempat dihentikan sementara. Menurut pengakuan dari para pedagang sekitar empat bulan tidak berjualan. Kemudian setelah lebaran 2020 beberapa kios mulai buka namun sepi pengunjung hingga sekarang.
Banyak fasilitas seperti tempat isi daya handphone berkarat, lift tidak berfungsi, anak tangga berlubang, kios rusak, tempat salat kumuh, ditumbuhi tanaman liar, dan lainnya. Bukan sekedar kumuh namun juga membahayakan pengunjung karena ada tiang anyam dari bambu yang sudah keropos dan tidak kokoh.
Baca Juga: [FOTO] Kumuh dan Rusak, Nasib Teras Cihampelas yang Tak Terurus
Baca Juga: Teras Cihampelas Tak Terurus, Ema Sumarna: Dinas KUKM Jangan Diam Saja
