Diterjang Ombak Besar, Kapal Nelayan Terbalik di Perairan Karawang
Mahendra
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Karawang, IDN Times - Satuan Polisi Perairan (Sat Polair) Polres Karawang masih melakukan pencarian terkait hilangnya empat nelayan dalam peristiwa kecelakaan Kapal Nelayan Sinar Laut di Perairan Karawang yang terjadi Minggu(10/2). Kapal Nelayan merupakan rombongan nelayan asal Indramayu.
Kapal Nelayan tersebut ditumpangi sepuluh orang, terdiri dari sembilan orang anak buah kapal dan seorang nahkoda kapal yang bernama Supriadi asal Indramayu. Kapal ini terbalik diterjang ombak besar saat sedang lego jangkar.
"Ada enam nelayan yang telah ditemukan selamat, dan nelayan lainnya masih proses pencarian," kata Kasat Polair Polres Karawang AKP Zulkifli Sitorus, di Karawang, Rabu(13/2).
1. Kecelakaan kapal nelayan akibat ombak besar
MahendraPeristiwa kecelakaan Kapal Nelayan Sinar Laut pada Minggu (10/2) malam itu terjadi pada saat cuaca buruk yang disertai dengan ombak besar di perairan Karawang.
Kapal Nelayan asal Indramayu itu terbalik di Perairan wilayah Karawang, yakni di wilayah Tirtajaya. Kejadiannya, saat sedang posisi lego jangkar untuk memancing ikan cumi, tiba-tiba terjadi ombak besar hingga kapal itu terbalik.
Akibat kejadian tersebut, enam orang nelayan dinyatakan selamat, dan empat nelayan lainnya hilang dan kini masih proses pencarian.
2. Kapal nelayan asal Indramayu
MahendraKasat Polair Polres Karawang AKP Zulkifli Sitorus menyebutkan seluruh korban kecelakaan kapal laut itu merupakan nelayan yang berasal dari Indramayu.
Mereka melaut dari Indramayu ke perairan Karawang dengan tujuan mencari cumi-cumi. Saat sedang posisi lego jangkar, terjadi ombak besar sampah kapal yang mereka tumpangi terbalik.
3. Pencarian dilakukan dengan penyisiran
Putra gema pamungkasKapal Nelayan yang terbalik itu ditumpangi sepuluh orang. Terdiri dari sembilan orang anak buah kapal dan seorang nahkoda. Enam nelayan selamat dan empat orang lainnya masih dinyatakan hilang.
Saat ini, petugas kepolisian dibantu oleh para nelayan dan kapal milik Pertamina masih melakukan pencarian terhadap empat nelayan yang masih hilang.
"Untuk pencariannya dilakukan dengan cara penyisiran dari area pertama kali kapal itu terbalik hingga radiius 5 mil," kata Sitorus.
Baca Juga: Sepanjang 1.937,53 Kilometer Jalan Raya di Kabupaten Karawang Rusak
