Seorang Bobotoh Diduga Diintimidasi Pemain hingga Official Tim Persib

Aksi ini seharusnya tidak terjadi!

Bandung, IDN Times - Seorang Bobotoh diduga diintimidasi oleh official hingga pemain Persib Bandung, sesuai pertandingan Persib melawan Port FC, di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang Kabupaten Bandung, Kamis (19/9/2024.).

Dugaan intimidasi itu dibagikan oleh akun X @praiseispoison. Dalam unggahannya, akun tersebut membagikan tangkapan layar berisi percakapan dengan diduga korban. Selain itu, terdapat juga video detik-detik korban dibawa oleh Steward dari Tribun Barat Stadion Si Jalak Harupat, menuju lorong area bawah tribun penonton. Dalam tangkapan layar yang dibagikan akun @praiseispoison, korban menceritakan bagaimana peristiwa yang dialaminya.

"Jadi awalna mah, Enya di barat teh pada minta jersey ke pemain ai urang mah nya emosional lah, urang lari lah ke arah pemain urang spontan ngomong kasar terus ngaleos pas ngaleos teh urang di tutur keun steward da cenah mah di titah di tewak.

(Jadi awalnya di bagian Barat stadion pada minta jersey ke pemain. Kalau saya memang emosianal dan lari ke arah pemain spontan bilang kasar terus pergi. Nah dari situ diikuti oleh steward dan diminta untuk ditangkap)," kata penonton tersebut dikutip dalam unggahan akun tersebut oleh IDN Times, Kamis (20/9/2024).

1. Ditunggu pemain di lorong

Seorang Bobotoh Diduga Diintimidasi Pemain hingga Official Tim PersibIDN Times/Debbie Sutrisno

Setelah itu, Bobotoh ini mengaku dibawa ke lorong stadion di mana di sana sudah ditunggu Kakang dan Henhen. Penonton ini mengaku dibawa ke tempat pemain istirahat dan di sana dianiayaa mulai dari ditendang hingga dilempar sepatu.

"Baju ge soek, urang dibetot kunu baju hideung (baju ditarik sama pemain yang pakai baju hitam sampai baju saya robek)," kata dia.

2. Viking sayangkan kejadian ini

Seorang Bobotoh Diduga Diintimidasi Pemain hingga Official Tim PersibPersib.co.id

Ketua Viking Persib Club (VPC), Tobias Ginanjar menyayangkan sikap PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) yang belum merespons dugaan intimidasi terhadap Bobotoh.
Tobias mengaku belum mendapat informasi lengkap terkait peristiwa tersebut, termasuk kebenaran dugaan intimidasi yang dialami Bobotoh.

"Memang diduga ada intimidasi dan kekerasan yang diduga melibatkan official, mungkin bagian dari PT PBB dan pemain, cuma itukan untuk info validnya perlu didalami lebih lanjut, tapi dari hasil pengakuan korban, memang diduga ada seperti itu," ujar Tobias.

3. PT PBB harus memberi klarifikasi

Seorang Bobotoh Diduga Diintimidasi Pemain hingga Official Tim PersibIDN Times/Debbie Sutrisno

Menurutnya, jika informasi yang beredar di media sosial terkait dugaan intimidasi itu benar, maka sangat disayangkan. Bahkan, pihaknya mengutuk keras kekerasan dalam sepakbola oleh siapapun dan terhadap siapapun.

"Kalau memang peristiwa ini benar terjadi, kita sangat menyayangkan dan kita mengutuk keras insiden tersebut, kalau benar terjadi. Tentu kita sama-sama baik supporter dan semuanya, sepakat bahwa tidak boleh ada kekerasan dalam sepakbola, baik itu oleh supporter, pemain dan siapapun, tidak ada pengecualian, harusnya kita bisa menjaga bersama-sama," katanya.

Tobias pun berharap, PT PBB segera mengeluarkan pernyataan resmi terkait dugaan intimidasi yang saat ini ramai di media sosial. VPC pun menyatakan siap mendampingi korban, jika benar mendapatkan intimidasi dari official Persib Bandung.

"Biar tidak jadi bola liar seharusnya dari pihak Persib segera membuat pernyataan, karena yang punya wewenang di dalam loker room kan dari tim Persib, supaya asumsi-asumsi yang berkembang tidak semakin liar dan kalau memang ditemukan adanya pelanggaran saya sih berharap, dibuka secara transparan, jangan ditutup-tutupi. Kalau memang salah, katakan salah kalau memang benar, katakan benar," ucapnya.

Baca Juga: Tumbang dari Port FC, Persib Fokus Tatap Laga Derby Lawan Persija 

Baca Juga: Klub Asnawi Permalukan Persib di AFC Champions League 2

Topik:

  • Yogi Pasha

Berita Terkini Lainnya