Polrestabes Bandung Turunkan Tim Antisipasi Penimbunan Sembako

Kegiatan pasar murah terus dilakukan demi tekan harga

Bandung, IDN Times - Kepolisian dari Polrestabes Bandung bakal menurunkan tim untuk mengantisipasi penimbunan sembako yang saat ini menjadi buruan masyarakat jelang perayaan Idul Fitri 1444 Hijriah. Pemantauan pun telah dijalankan ke sejumlah pasar untuk memastikan harga bahan pokok tidak alami lonjakan yang signifikan.

"Pasti kita tetap membantu melakukan monitoring pasar-pasar dari anggota. Kegiatan ini harapannya bisa membantu masyasrakat," kata Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Budi Sartono ditemui saat pembagian sembako murah bersama MTP, di Gedung Nana Rohana, Senin (17/4/2023).

Terkait bantuan melalui pasar murah yang dilakukan Masyarakat Tionghoa Peduli, Budi meminta kegiatan seperti itu terus dilakukan. Harapannya dengan ada sembako murah maka masyarakat tidak kesulitan untuk memenuhi kebutuhan saat Ramadan dan Idul Fitri.

1. 106 ribu warga Bandung dapat bantuan beras 10 kg

Polrestabes Bandung Turunkan Tim Antisipasi Penimbunan SembakoDok. Humas Pemkot Bandung

Di sisi lain, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung dan Badan Pangan Nasional (Bapanas) menyalurkan Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) sebanyak 388.020 kg ke 64 kelurahan. Pada 7-15 April 2023, CPP telah dibagikan ke 38.802 orang penerima bahan pangan (PBP). Masing-masing warga mendapatkan beras sebanyak 10 kg.

Laporan Pelaksanaan Penyaluran CPP beras (Cadangan Pangan Pemerintah) dari Bapanas untuk Kota Bandung. Secara keseluruhan, PBP Kota Bandung terdiri dari 106.679 orang.

Sedangkan, CPP Kota Bandung sebanyak 1.066.790 kg. Sehingga total penyaluran sampai dengan 15 April 2023 sudah mencapai 36,37 persen.

Kecamatan yang telah menerima penyaluran CPP, yakni Kecamatan Cibeunying Kidul, Buahbatu, Sukajadi, Kiaracondong, Antapani, Rancasari, Batununggal, Cidadap, Gedebage, Coblong, Lengkong, Bojongloa Kidul, Cinambo, Babakan Ciparay, Panyileukan, Regol, Bandung Wetan, Arcamanik, dan Kecamatan Cibiru.

Rencana Penyaluran CPP Beras Minggu, 16 April 2023 akan dilakukan di 15 kelurahan dengan jumlah calon PBP sebanyak 11.218 orang.

Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Provinsi Jawa Barat memutuskan, penyaluran CPP Beras untuk Kota Bandung akan dipenuhi sebelum Lebaran. Sebab mempertimbangan Kota Bandung termasuk daerah yang memiliki kemiskinan terbanyak se-Provinsi Jawa Barat.

Selain itu, kemampuan kapasitas pendistribusian Gudang Bulog Gedebage sebanyak 120 ton per hari, maka jadwal pendistribusian akan selesai sampai tanggal 19 April 2023 dan penyaluran sampai tanggal 20 April 2023.

2. Pemprov Jabar terus berupaya tekan harga sembako

Polrestabes Bandung Turunkan Tim Antisipasi Penimbunan SembakoSahabat dan Alumni SMP Negeri 1 Kota Metro angkatan 1987/1990 menyalurkan 15.000 sembako. (IDN Times/Istimewa).

Sementara itu, kegiatan bazar Ramadan dan baksos pun dilakukan Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Pemprov Jabar di Kantor UPTD P3W. Kegiatan ini dilakukan untuk memenuhi kebutuhan dan meringankan beban masyarakat jelang Idul Fitri.

"Dengan bazar ini harga (sembako) lebih terjangkau. Dua efek domino selain meringankan dan membahagiakan, juga membantu pemerintah menekan harga bahan pokok. Mudah- mudahan kegiatan seperti ini terus berlanjut," kata Wakil Gubernur Jabar Uu Ruzhanul Ulum dalam pembukaan kegiatan.

Pada Bazar Ramadan menghadirkan 43 pelaku usaha dari pondok pesantren, koperasi, dan UMKM binaan Diskuk Jabar. Di antaranya menjual makanan, sembako, sayuran, pakaian, dan produk menarik lainnya. Sejalan bazar, disediakan pula layanan penukaran uang baru bersama bank bjb.

Wagub Uu juga berpesan agar nilai kolaborasi dan kebersamaan terus terbangun dalam memajukan ekonomi kerakyatan di sektor koperasi dan UMKM ini.

3. Pasar murah diharap bisa tekan inflasi dan naikkan konsumsi rumah tangga

Polrestabes Bandung Turunkan Tim Antisipasi Penimbunan SembakoIDN Times/Debbie Sutrisno

Sebelumnya, Direktur Eksekutif Bank Indonesia Provinsi Jawa Barat, Erwin Gunawan Hutapea memprediksi bahwa pertmbuhan ekonomi di Jabar termasuk di Kota Bandung tumbuh positif pada 2023 seiring dengan perbaikan konsumsi rumah tangga dan berlanjutnya ekspor dan realisasi investasi.

Bank Indonesia (BI) juga mencatat adanya penurunan inflasi pada Januari 2023 dibandingkan Desember 2022. Guna menjaga tren ini, BI menghimpau pemerintah daerah bisa bersinergi untuk menggelar operasi pasar komoditas beras medium.

Terdapat beberapa rekomendasi dari BI untuk menjaga capaian positif ini seperti menjaga tingkat inflasi dan ketersediaan pasokan melalui program operasi pasar dan KAD.

"Kemudian menjaga daya beli masyarakat termasuk petani dengan mendukung pembiayaan, kemudahan, hingga program pengaman sosial," kata dia.

Baca Juga: Pasar Murah yang Disiapkan Pemkot Bandung Menyisakan Dua Hari Lagi

Baca Juga: Kementerian BUMN Bersama Telkom Bagikan 1.000 Paket Sembako Murah

Topik:

  • Yogi Pasha

Berita Terkini Lainnya