Pemenang Desain Ibu Kota Baru Orang yang Sama Mendesain Kalimalang
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengumumkan pemenang sayembara gagasan desain kawasan Ibu Kota Negara (IKN) di Auditorium Kementerian PUPR, Jakarta, Senin (23/12).
Nagara Rimba Nusantara yang didesain Urban+ menjadi pemenang utama. Pengumuman pemenang ini disaksikan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono.
Gubernur Ridwan Kamil yang ikut serta dalam penjurian ini menyebut desain karya Sibarani Sofian yang menjadi juara memang layak. Sebab, dia mampu memadupadankan semua unsur lokal dan kemajuan teknologi dalam kota tersebut. Emil menyebut, Sibarani pun merupakan alumni Institut Teknologi Bandung (ITB) yang desainnya akan digunakan untuk perbaikan Kalimalang.
"Dia itu arsitek yang juga mendesain Kalimalang. Sibarani ini pimpinan timnya," ujar Ridwan Kamil ditemui di Gedung Sate, Senin (23/12).
1. Saya beruntung bisa menjadi juri desain ibu kota
Emil pun tak bisa menutup kegembiraanya atas kemenangan desain Sibarani. Sebab ide desain itu sangat cemerlang.
Selama ini Emil agak takut dengan desain ibu kota baru di Kalimantan Timur akan seperti apa. Namun, dengan terpilihnya desain ini dia pun sumringah.
"Sekarang saya tenang. Kenapa saja jadi juri karena ingin mengawal jangan sampai (desain ibu kota) salah. Itu (desain Sibarani) juga pilihan saya," ujarnya.
2. Desain yang menjadi pemenang disukai Presiden Jokowi
Menurut Emil, Presiden Joko Widodo kepincut dengan desain yang dihasilkan Sibarani. Dalam desain tersebut ada keberfungsian berbagai elemen yang bisa dipertanggungjawabkan. Selain itu desain ini efisien sehingga tidak memakan banyak lahan.
Di sisi lain desain ini memperlihatkan identitas Indonesia dengan keberadaan danau Pancasila. Di danau tersebut ada bangunan yang mencirikan lima sila dalam Pancasila.
"Kemudian ada koridor monumen dan ini sangat penting untuk sebuah ibu kota. Posisi Istana Negara yang dibuat juga percis di atas bukit sesuai dengan posisi yang diinginkan presiden," ujar Emil.
3. Irama pembangunan dalam desain ini paling pas
Emil yang juga seorang arsitek menyebut dalam desain ini menggabungkan konteks air, hutan, pelestarian satwa yang bergaung dalam satu irama pembangunan.
Dan tim ini mampu membuat desain yang paling keren dibandingkan dengan desain kota yang ada di Indonesia. Di mana masyarakat bisa berjalan kaki, kemudian modelnya smart city dan ada central park di dalamnya.
"Lahan yang digunakan sekitar 40 ribu hektare," ungkap dia.
Tak hanya bangunan, dalam desain ini juga ada letak hunian yang nantinya bisa digunakan masyarakat.
Baca Juga: Diganjar Hadiah Rp2 Miliar, Urban+ Jadi Pemenang Desain Ibu Kota Baru
Baca Juga: Kaltim Jadi Kandidat Ibukota, Minat Investasi Properti Meningkat