Kebakaran di TPA Sarimukti Belum Padam, Pembuangan Sampah Terganggu

Waspada penumpukan sampah di Kota Bandung

Bandung, IDN Times - Kebakaran besar terjadi di TPA Sarimukti, Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat (KBB). Hingga, Rabu (23/8/2023) siang, api masih menyala dan menyebar di beberapa area di lokasi ini.

Kebakaran ini diprediksi akan berdampak terhadap operasional pembuangan sampah di TPA Sarimukti. Bahkan, paska kebakaran operasional pembuangan sampah bakal dihentikan sementara waktu. 

Koordinator Pengelolaan Lapangan TPA Sarimukti, Riswanto mengatakan, belum bisa memastikan sampai kapan penghentian operasional TPA Sarimukti, saat ini petugas masih fokus untuk melakukan pemadaman api.

"Operasional hari ini diberhentikan total. Menunggu nanti perkembangannya kalau misalkan sudah padam baru kita lanjutkan operasional lagi. Jadi sekarang diberhentikan dulu sementara," kata Riswanto, Selasa (22/8/2023).

1. Kebakaran terjadi sejak Sabtu pekan lalu

Kebakaran di TPA Sarimukti Belum Padam, Pembuangan Sampah TergangguKebakaran di TPA Sarimukti. Dokumen Diskar Kota Bandung

Kebakaran gunungan sampah semakin meluas di mana awal mulanya terjadi di titik api di zona empat pada Sabtu (19/8/2203) malam. Lahan sampah yang terbakar di zona pembuangan tersebut pun semakin luas. Di awal kebakaran hanya di zona empat, saat ini kebakaran merambat ke gunungan sampah di zona tiga.

"Di lokasi sudah ada 6 mobil Damkar yang sedang berusaha memadamkan api," sebut Riswanto.

Imbas dari kebakaran itu, satu unit alat berat ekskavator hangus terbakar. Alat berat itu terbakar saat berusaha membuat parit agar titik api tidak merambat ke lahan yang lebih luas.

"Alat berat ikut membantu memadamkan api dengan cara membuat parit, karena apinya terlalu besar kemudian merambat ke alat berat. Di alat berat kan ada solarnya ada olinya yang mana itu mudah terbakar," tandasnya.

2. Sudah tujuh hektare lahan terbakar

Kebakaran di TPA Sarimukti Belum Padam, Pembuangan Sampah TergangguZona 1 TPPAS Sarimukti (istimewa)

Sementara itu, Kepala UPTD PSTR DLHK Provinsi Jawa Barat Arief Perdana mengatakan area lahan di Sarimukti yang terbakar sudah mencapai tujuh hektare. mulanya api hanya berada di zona empat, namun terhitung empat hari api belum padam sehingga kebakaran juga melanda zona dua dan tiga.

"Api terus menjalar sekarang hampir tujuh hektar yang terbakar. Area yang terbakarnya di zona 2, 3, dan 4. Tapi zona 4 sudah berhasil padam," ujar Arief. 

Sedikitnya ada delapan unit mobil pemadam dikerahkan untuk menaklukkan titik api di tiga zona pembuangan sampah itu. Pengelola juga mengerahkan empat unit ekskavator untuk membuat parit agar api tidak menjalar ke area lebih luas.

"Segala upaya telah dilakukan oleh pengelola dan petugas kebakaran. Kita sudah buat parit untuk lokalisasi api, tapi karena di bawah galian parit bukan tanah, jadi api tetap menjalar," kata Arief.

3. Penutupan Sarimukti sampai batas waktu yang tidak ditentukan

Kebakaran di TPA Sarimukti Belum Padam, Pembuangan Sampah TergangguZona 1 TPPAS Sarimukti (istimewa)

Menurutnya, penanganan kebakaran ini tidak bisa hanya dilakukan dengan mengerahkan mobil pemadam dan ekskavator saja. Arief bakal berkoordinasi dengan BPBD Provinsi Jawa Barat untuk percepatan penanggulangan kebakaran, salah satu opsi yakni mengerahkan pemadaman metode vertikal dengan mengerahkan helikopter water bombing.

Besarnya api yang membakar cukup mengkhawatirkan pengelola, sehingga mau tak mau dengan alasan keamanan operasional TPA Sarimukti ditutup sementara.

"Hari ini sudah mulai ditutup. Mudah-mudahan hari ini surat resmi penyetopan sementara sudah ditandatangani sekda. Jadi kalau ini masih membahayakan, ini akan tetap kami tutup sementara sampai batas tak ditentukan," tandasnya.

Baca Juga: TPA Sarimukti Kebakaran, Waspada Timbunan Sampah di Kota Bandung 

Topik:

  • Yogi Pasha

Berita Terkini Lainnya