Golkar: Kepastian Bacawalkot Bandung Tunggu Pilgub Jakarta dan Jabar
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Partai Golkar masih menimbang-nimbang sosok yang akan dipilih menjadi calon wali kota Bandung. Saat ini sudah ada tiga nama yang mendapat penugasan, yaitu Edwin Sanjaya, Arfi Rafnialdi, dan Atalia Praratya.
Ketua Partai Golkar Kota Bandung, Edwin menuturkan bahwa penetapan calon masih menunggu keputusan dari DPP Golkar di Jakarta. Tidak ada target khusus yang penting akan disampaikan sebelum batas penutupan pendaftaran calon wali kota.
"Bandung ini masih menunggu ketetapan. Sekarang masing muter-muter (informasinya terus berkembang)," kata Edwin ditemui usai lakukan pertemuan dengan PKS Kota Bandung di Hotel Grand Preanger, Selasa (11/6/2024) malam.
1. Golkar belum putuskan siapa maju di DKI dan Jabar
Menurut Edwin, salah satu hal yang jadi pertimbangan adalah Pilgub DKI Jakarta. Ketika sudah ada kepastian siapa sosok yang akan diusung pada Pilgub Jakarta, kemudian berlanjut ke Pilgub Jawa Barat (Jabar).
Ketika dua nama dari Golkar sudah keluar untuk Pilgub di dua provinsi ini, maka baru bisa ada nama yang keluar untuk Pilwalkot Bandung. "Jadi ada efek domino, Jakarta, ke Jabar, dan ke Bandung. Masih panjang ini," kata dia.
Sebagaimana diketahui, nama Ridwan Kamil diisukan menjadi akan maju dalam Pilgub DKI Jakarta. Meski demikian, Golkar masih keberatan dan memilih agar Ridwan Kamil bisa maju dalam Pilgub Jabar dan meraih kemenangan kembali.
2. Komunikasi antarpartai di Bandung terus dijalin
Sementara itu, Arfi mengatakan bahwa partai Golkar di Bandung sudah pasti menjalin kerja sama bersama Gerindra dan PSI. Saat ini komunikasi pun intens dilakukan dengan partai Demokrat.
Arfi sendiri sudah mendapat surat penugasna dari Demokrat agar lebih banyak turun ke lapangan untuk memperkuat basis suara pemilih ketika nantinya dia terpilih menjadi calon wali kota Bandung. Menurutnya, ada kesamaan visi dan misi antara Golkar dan Demokrat dalam membangun Kota Bandung ke depannya.
"Kalau untuk tandatangan secara MOU memang belum, tapi ada kesamaan (antara Golkar dan Demokrat)," kata dia.
3. Ini tahapan Pilwakot 2024 di Bandung
Pemilihan kepala daerah atau Pilkada 2024 sudah dimulai tahapannya, meski pilkada tersebut bakal dilaksanakan pada 27 November 2024. Komisi Pemilihan Umum atau KPU pun akan serentak melakukan pembentukan PPK, PPS, dan KPPS mulai 17 April hingga 5 November 2024.
Selanjutnya, berdasarkan keterangan yang dihimpun dari website KPU, mulai 24 April hingga 31 Mei 2024 dilakukan penyerahan daftar penduduk potensial pemilih, serta 31 Mei hingga 23 September 2024 akan ada pemutakhiran dan penyusunan data pemilih.
Ketua KPU kota Bandung Wenti Frihadianti menyampaikan, bahwa pihaknya sudah melakukan persiapan menghadapi pilkada 2024. Untuk pemenuhan persyaratan dukungan pasangan calon perseorangan, Wenti menyebut akan dilakukan pada 5 Mei hingga 19 Agustus 2024.
"Kalau pengumuman pendaftaran pasangan calon itu dimulai 24 Agustus hingga 26 Agustus 2024. Sedangkan pendaftarannya 27 hingga 29 Agustus 2024. Dan akan dilakukan penelitian persyaratan calon per 27 Agustus hingga 21 September 2024," ujar Wenti beberapa waktu lalu.
Wenti mengutarakan penetapan pasangan calon dilakukan pada 22 September 2024, sementara untuk kampanye itu mulai 25 September sampai 23 November 2024.
"Pelaksanaan pemungutan suara 27 November, dan rekapitulasi akan sampai 16 Desember 2024," katanya.
Baca Juga: Golkar Bandung Ingin Bangun Koalisi Gemuk Menangkan Pilwalkot 2024