Di Acara Hanura, Ridwan Kamil Berharap Maju Politik ke Kancah Nasional
Debbie Sutrisno/IDN Times
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, ikut serta memeriahkan kegiatan lari pagi bersama Partai Hanura (Hari Nurani Rakyat) di halaman Gedung Sate, Kota Bandung. Hadir juga para petinggi partai Hanura termasuk Ketua Umum Oesman Sapta Odang.
Dalam sambutannya, Emil pun berpamitan kepada warga yang hadir. Menurutnya, dia tidak akan lama lagi menjadi seorang gubernur Jawa Barat, sekitar tujuh hari kerja saja.
Meski demikian, dia berjanji ketika tidak menjabat sebagai gubernur pun bakal terus membantu warga Jawa Barat.
"Kalau ada takdirnya nasional akan tetap nyaah (sayang), deudeuh (menyayangi) ke warga Jawa Barat," kata Emil, Minggu (27/8/2023).
1. Ajak warga tidak termakan hoaks saat pemilu
pribadiJelang pemilihan umum (Pemilu) serentak, Emil pun meminta warga agar tidak mudah terpengaruh informasi yang banyak disebar di media sosial. Karena bisa jadi informasi tersebut hoaks dan justru menimbulkan persoalan di masyarakat.
Dia ingin pemilu di Jabar bisa aman dan damai. Salah satu caranya adalah dengan mewaspadai penyebaran informasi palsu.
"70 persen yang suka informasi hoaks ini adalah ibu-ibu. Maka jangan share (bagikan) dulu (kalau dapat informasi), cek dulu," kata dia.
2. Warga teriaki Ridwan Kamil jadi presiden
Debbie Sutrisno/IDN TimesSementara itu, ribuan warga yang berada di depan panggung acara meneriki Ridwan Kamil sebagai presiden Indonesia tahun depan. Teriakan tersebut terlontar saat ketika Oso bertanya kepada warga apa yang akan dilakukan Ridwan Kamil setelah jadi gubernur.
"Ini siapa?," tanya Oso.
"Ridwan Kamil," jawab masyarakat
"Kalau habis gubernur jadi apa?," tanya Oso kembali.
"Jadi presiden," timpal masyarakat.
3. Emil berpeluang jadi bakal calon wakil presiden
.jpg)
Ilustrasi Pemilu (IDN Times/Arief Rahmat)Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, berpeluang menjadi bakal cawapres terpilih seandainya pemilu digelar sekarang. Ini merupakan salah satu temuan penting dari survei nasional yang dilakukan oleh Ipang Wahid Stratejik yang dilakukan pada periode 26 Juni 2023 hingga 2 Juli 2023.
Survei tersebut menggunakan sampel sebanyak 1.429 dengan metode sampel non probability sampling (incidental sampling). Tim Ipang Wahid menggunakan metode pengumpulan data dengan survei kuesioner yang dibagikan secara daring dengan tingkat margin of error mencapai 2,9 persen.
Berdasarkan data sebaran responden, paling banyak berasal dari Jawa Barat, yakni 23,28 persen, Jawa Tengah 15,44 persen dan paling kecil berasal dari Sulawesi Barat 0,12 persen. Hasilnya, Ridwan Kami dipilih oleh 28,83 persen. Di bawahnya, terdapat Erick Thohir dengan 19,06 persen responden.
Ada pula Sandiaga Uno dengan 13,99 persen dan Mahfud MD dengan jumlah responden 12,67 persen. Putra sulung Presiden Joko "Jokowi" Widodo, Gibran Rakabuming Raka juga muncul sebagai sosok yang dipilih responden menjadi bakal cawapres.
Baca Juga: Gubernur Ridwan Kamil Tetapkan Bandung Raya Darurat Sampah!
