Polres Cimahi Intensifkan Razia Usai Miras Oplosan Mencuat di Subang

Polres Cimahi sudah sita puluhan ribu botol miras

Cimahi, IDN Times - Belasan warga Sagalaherang, Kabupaten Subang meninggal usai menggelar pesta minuman keras (miras) oplosan. Diketahui mereka menenggak miras
merek Vodka dan McDonald. Usai mengkonsumsi miras oplosan, para korban mengalami sakit hingga ada yang tewas.

Untuk mengantisipasi kejadian seperti di Subang, Kapolres Cimahi AKBP Aldi Subartono menegaskan bakal lebih mengintensifkan penindakan tegas terhadap peredaran miras di wilayah Kota Cimahi, Kabupaten Bandung Barat (KBB) serta Margaasih.

"Untuk wilayah hukum Polres Cimahi mengantisipasi miras oplosan yang kita tau di daerah lain ada yang meninggal dunia, kami intensif melaksanakan razia miras menyasar ke semua wilayah," kata Aldi di Cibabat, Kota Cimahi, Selasa (31/10/2023).

1. Kasus miras oplosan di Subang jadi perhatian

Polres Cimahi Intensifkan Razia Usai Miras Oplosan Mencuat di SubangMiras yang Berhasil Disita Aparat Kepolisian di Kota Cimahi. (Istimewa)

Dia mengatakan, sejak Januari tahun ini personel Sabhara Polres Cimahi sudah rutin melakukan razia terhadap peredaran miras di di wilayah hukum Polres Cimahi. Menurut Aldi, tercatat sudah ada puluhan ribu botol yang sejauh ini dilakukan penyitaan terhadap miras.

Selain itu, pihak kepolisian juga sudah melakukan proses terhadap 60 penjual miras untuk dilakukan sidang tindak pidana ringan (tipiring). "Jadi Polres Cimahi untuk miras bukan hanya kita sita dan dihancurkan tapi sudah 60 kali kita ajukan sidang tipiring. Artinya kita Polres Cimahi sangat konsiten menindak miras ini," ucap Aldi.

Namun dengan adanya kasus miras oplosan yang menyebabkan belasan orang meregang nyawa, kata Aldi, tentu saja akan menjadi perhatian pihak kepolisian untuk melakukan pencegahan. Apalagi menurutnya penjualan miras di wilayah hukum Polres Cimahi dilalukan secara sembunyi-sembunyi.

"Memang hari ini mereka (penjual) sembunyi-sembunyi tapi memang sasaran kami biasanya di toko toko dan sebagainya, sudah banyak yang kita tindak," tutur Aldi.

2. Polisi minta warga aktif melapor terkait peredaran miras

Polres Cimahi Intensifkan Razia Usai Miras Oplosan Mencuat di Subangilustrasi miras, alkohol, beer (freepik)

Aldi mengatakan, dampak dari minuman keras sangat berbahaya karena menurutnya bisa membuat orang melakukan hal-hal yang negatif, bahkan menjurus ke arah kriminal. Untuk itu, Aldi meminta masyarakat berani melaporkan jika mengetahui adanya peredaran miras di wilayahnya.

"Memang miras ini sangat memicu kekahatan jalanan dan sebagainya, kasus penganiayan ini salah satu pemicunya miras. Masyarakat gak usah ragu untuk melapor via hotline kita, ada WA Lapor Pak Kapolres bisa juga DM ke Instagram saya," imbuh Aldi.

3. Belasan warga Subang tewas usai tenggak miras oplosan

Polres Cimahi Intensifkan Razia Usai Miras Oplosan Mencuat di SubangIlustrasi miras oplosan yang diamankan polisi. (Dok. Polres Bantul)

Diberitakan IDNTimes.com sebelumnya,
Jumlah warga Subang yang menjadi korban tewas akibat mengenggak minuman keras (miras) oplosan kembali bertambah. Hingga Selasa (31/10/2023) pagi jumlahnya menjadi 13 orang.

"Korban (meninggal) 13 orang," kata Kapolres Subang AKBP Ariek Indra Setanu, saat dihubungi wartawan.

Menurutnya total korban miras oplosan semula 14 orang, kini menjadi 19 orang. Lima orang sekarang masih berada di RSUD Ciereng karena harus dirawat dan satu orang lain sekarang dirawat di Puskesmas Jalan Cagak, Subang.

Pesta miras berujung maut ini, diawali saat para korban diketahui menenggak minuman keras oplosan di Kampung Cipulus, Desa Sagalaherang Kaler, Sagalaherang, Kabupaten Subang, kala ada pesta pernikahan salah seorang warga, pada Sabtu (28/10/2023).

Para korban membeli, minuman dengan merek Vodka dan McDonald. Usai mengkonsumsi miras oplosan, para korban mengalami sakit. Keesokan harinya, para korban dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.

 

Baca Juga: Korban Tewas di Subang Usai Minum Miras Oplosan Jadi 13 Orang

Baca Juga: Korban Meninggal Dunia Akibat Miras Oplosan di Subang Jadi 11 Orang

Topik:

  • Yogi Pasha

Berita Terkini Lainnya