Kondisi Terkini Kebakaran TPA Sarimukti Versi Damkar
Helikopter Water Bombing Dikerahkan Lagi untuk Padamkan Api di TPA Sarimukti, Rabu (6/9/2023). (Bangkit Rizki/IDN Times)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung Barat, IDN Times - Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Bandung Barat (KBB) mengungkap kondisi terkini TPA Sarimukti yang sudah dibuka kembali di zona satu dan dua usai terbakar sejak 19 Agustus 2023. Dua zona tersebut dipastikan sudah aman sehingga bisa digunakan untuk membuang sampah.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan KBB, Siti Aminah Anshoriah mengatakan, dinasnya setiap hari melakukan assesment di lokasi kebakaran TPA Sarimukti. Hasilnya di dua zona, dari total empat zona yang ada di TPA regional tersebut dipastikan sudah tidak ada bada api dibawah tumpukan sampahnya.
"Bahkan sudah tidak ada asap, jadi api di zona satu dan dua TPA Sarimukti saat ini sudah dipastikan padam, tidak ada lagi titik api yang muncul," kata Siti saat dihubungi, Rabu (18/10/2023).
Seluruh sampah yang ada di semua zona TPA Sarimukti terbakar sejak 19 Agustus 2023. Selama dua bulan lebih petugas gabungan, khususnya pemadam kebakaran berjibaku untuk memadamkan api. Adanya gas metan dan ketinggian gunungan sampah menjadi faktor penyebab sulitnya api dipadamkan.
1. Api dipastikan tidak muncul di zona satu dan dua TPA Sarimukti
(Bangkit Rizki/IDN Times)Siti mengatakan, setiap hari pemerintah menerjunkan tiga unit mobil pemadam kebakaran untuk memastikan api tidak menyala lagi. Damkar, kata dia, dibantu petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan personel TNI serta Polri.
"Setiap hari kita menerjunkan tiga unit mobil damkar untuk memadamkan api, akhirnya berhasil. Sekarang api di zona satu dan dua padam, dan dipastikan sudah aman," ujar Siti.
Sementara agar api tidak kembali muncul di dua zona itu petugas gabungan menutup tumpukan sampah tersebut dengan menggunakan tanah. Siti menilai cara tersebut cukup efektif untuk memastikan api tidak membara lagi dibawah tumpukan sampah.
"Jadi api tidak kembali muncul dan dinyatakan sudah padam karena faktor tumpukan tanah itu juga, sehingga dengan cara itu tidak ada lagi bara api," ucap dia.
2. Zona tiga dan empat TPA Sarimukti masih terdapat bara api
Pembukaan Akses Jalur Menuju Zona 3. (Bangkit Rizki/IDN Times)Sedangkan untuk zona tiga dan empat, ungkap Siti, berdasarkan hasil assemsent masih terdapat bara api di bawah tumpukan sampah sehingga kepulan asap tipis masih kerap terlihat. Damkar bersama aparat lainnya terus berupaya untuk memastikan api tersebut bisa dipadamkan sehingga bisa digunakan lagi untuk membuang sampah.
"Jadi untuk memadamkan api di zona tiga dan empat terus kami upayakan, selain menggunakan armada damkar, api juga dipadamkan dengan tiga unit water sprinkle," tutur Aan.
3. Sampah dari Bandung Raya sudah bisa dibuang ke zona satu dan dua
Lokasi Zona Darurat Pembuangan Sampah di TPA Sarimukti, KBB. (Bangkit Rizki/IDN Times)Sebelumnya, Kepala UPTD Pengelolaan Sampah TPA/TPST Regional, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Jawa Barat, Arief Perdana memastikan zona satu dan dua TPA Sarimukti di Cipatat, KBB, mulai dibuka kembali untuk menampung sampah dari wilayah Bandung Raya yang meliputi Kota Cimahi, Kota Bandung, Kabupaten Bandung dan KBB.
"Ya untuk zona satu dan dua itu sekarang sudah dibuka lagi, dibukanya juga sudah sepenuhnya," kata dia.
Arief mengatakan, dibukanya kembali zona satu dan dua untuk menampung sampah sudah melalui proses kajian yang dilakukam Institut Teknologi Bandung (ITB). Dengan berbagai pertimbangan itu, pemerintah akhirnya berani untuk membuka lagi dua zona sekaligus, yang sudah hampir tiga bulan tidak digunakan karena kebakaran.
"Itu juga sesuai dengan hasil kajian yang dilakukan ITB," ucap Arief.
Baca Juga: Zona 1 dan 2 Dibuka, Sampah Bandung Raya Kembali Dibuang ke Sarimukti
Baca Juga: Jerit Ratusan Pemulung yang Ingin Kembali Cari Cuan di TPA Sarimukti
