BNPB Diminta Pakai Helikopter Padamkan Karhutla di Tangkuban Parahu

Kebakaran di kawasan Tangkuban Parahu masih terjadi

Bandung Barat, IDN Times - Pemkab Bandung Barat meminta Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menerjunkan helikopter water bombing untuk memadamkan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di kawasan Gunung Tangkuban Parahu.

"Kami mohon bantuan pemadaman api melalui udara agar kebakaran kepada BNPB agar dapat segera teratasi. Surabaya sudah ditandatangani dan dikirim," kata Penjabat (Pj) Bupati Bandung Barat, Ade Zakir di Pemkab Bandung Barat, Kamis (5/9/2024).

1. Upaya pemadaman masih manual

BNPB Diminta Pakai Helikopter Padamkan Karhutla di Tangkuban Parahu(Dok/Istimewa)

Seperti diketahui kebakaran Karhutla di kawasan Gunung Tangkuban Parahu terjadi sejak Rabu (4/9/2024). Titik api sendiri tidak bisa diakses oleh mobil pemadam kebakaran sehingga menurut Ade Zakir harus dilakukan pemadaman dari udara.

Sehubungan dengan hal tersebut, kata Ade, mengingat keterbatasan sarana dan prasarana serta terkendala akses jalan untuk mengatasi kebakaran tersebut, ia telah melayangkan surat permohonan bantuan pemadaman api melalui udara.

"Sampai saat ini upaya pemadaman oleh masyarakat dan pihak terkait masih dilakukan dan terkendala akses jalan yang tidak bisa dilalui oleh mobil pemadam kebakaran," ujar dia.

2. Aparat gabungan dikerahkan

BNPB Diminta Pakai Helikopter Padamkan Karhutla di Tangkuban ParahuHelikopter pemadam Karhutla di Sumsel. (IDN Times/Rangga Efrizal)

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) KBB Meidi mengatakan, kebakaran di area Gunung Tangkuban Parahu belum juga padam hingga Kamis (5/9/2024) pagi. Material pepohonan kering serta kencangnya hembusan angin membuat api belum bisa dijinakkan.

"Api belum masih belum padam hingga sore ini. Hasil pemetaan lahan yang terbakar sudah mencapai 5 hektar lebih," kata dia.

Menurutnya, lahan hutan yang terbakar tidak bisa diakses oleh kendaraan mobil tanki Damkar. Lokasinya hanya bisa diakses mobil off road, sehingga petugas hanya melakukan upaya pemadaman secara manual dengan membuat garis batas api.

"Kami hari ini terjunkan 300 aparat gabungan untuk melakukan pemadaman. Kami bagi beberapa tim supaya bisa efektif," ucapnya.

3. Ada sepuluh titik api

BNPB Diminta Pakai Helikopter Padamkan Karhutla di Tangkuban Parahu(Dok/Istimewa)

Sementara itu Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik pada BPBD KBB, Yan Cahya Djuarsa mengatakan ada sepuluh titik api yang masih menyala pada Rabu malam. Jarak antar titik api itu sekitar 200 meter, sehingga selain aksesnya sulit, petugas terkendala asap tebal.

"Tadi malam masih belum padam, ada sepuluh titik api, jarak antar titik kurang lebih 200 meter. Api saat ini mengarah ke arah Purwakarta, kami tidak bisa mendekat karena asap tebal, sampai tadi malam api masih di wilayah tanggung jawab PT GRPP bukan Perhutani," ujarnya.

Baca Juga: 5 Pasangan Calon Pilkada KBB Dinyatakan Sehat

Baca Juga: Hutan Dekat Gunung Tangkuban Parahu Terbakar

Topik:

  • Galih Persiana

Berita Terkini Lainnya