Pemkot Cimahi Belum Terima Kabar Resmi Wali Kotanya Ditangkap KPK
Eks Wali Kota Cimahi, Ajay Priatna (Facebook.com/Ajay Muhammad Priatna)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Cimahi, IDN Times - Wali Kota Cimahi, Ajay M Priatna hilang kontak usai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan operasi tangkap tangan (OTT) pada Jumat (27/11/2020) sekitar pukul 10.30 WIB.
Sekertaris Daerah Kota Cimahi, Dikdik S Nugrahawan mengatakan, atas penangkapan Ajay, sidang paripurna yang direncanakan digelar hari ini terpaksa tidak bisa dihadiri oleh Wali Kota.
"Yang batal, tadi saya ada rapat pembahasan dengan DPRD. Sore ini rencana akan digelar paripurna. Namun masih menunggu pak Wali bisa hadir atau engga," ungkap Dikdik saat ditemui di Pemkot Cimahi, Jumat (27/11/2020).
1. Pemkot Cimahi belum terima konfirmasi apapun
Gedung Pemkot Cimahi. (IDN Times/Bagus F)Disinggung terkait OTT, Dikdik menyebutkan dirinya sama sekali belum menerima konfirmasi apapun dari KPK. Dia berharap dalam waktu dekat ini Pemkot Cimahi segera menerima kabar kepastian status Wali Kota untuk tindak lanjut di lingkungan Pemkot Cimahi.
"Terkait OTT saya belum mendapatkan informasi apapun. Kita juga sedang menunggu kepastiannya," ujar Dikdik.
2. Hilang kontak sejak sebelum Jumatan
Wali Kota Cimahi, Ajay Priatna (Facebook.com/Ajay Muhammad Priatna)Dikdik menyampaikan, sebelum OTT, Ajay sempat mengikuti kegiatan dinas Hari Kesehatan Nasional di Technopark, Cimahi pada Jumat (27/11/2020) pagi hari. Selepas itu, Dikdik mengaku tidak berkontak lagi dengan Ajay hingga saat ini.
"Setelah kegiatan di lapangan menjelang Jumatan kita tidak bisa menghubungi beliau. Kalau ditanya di mana, saya jujur tidak tahu. Kita sudah coba hubungi kontak beliau tapi pak Wali Kota sulit dihubungi," sebutnya.
3.Wali Kota Cimahi kena OTT oleh KPK
Ilustrasi Koruptor (IDN Times/Mardya Shakti)Sebelumnya, Plt Juru Bicara KPK, Ali Fikri menyampaikan, KPK telah melakukan OTT pada Jumat pagi. Tidak sendiri, Ajay ditangkap beserta sejumlah pihak yang berkaitan dengan kasus korupsi yang menyeretnya.
"Benar, KPK mengamankan beberap pihak di wilayah Bandung Jawa Barat. Perkembangannya nanti kami informasikan lebih lanjut," sebutnya.
