Spanduk Provokasi Anies Baswedan 'Runtah' Jabar Muncul di Bandung
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Spanduk bertuliskan provokasi pada Anies Baswedan muncul di Kota Bandung. Dalam spanduk ini, Bakal Calon Presiden dari Partai NasDem ini disebut runtah (sampah) untuk warga Jawa Barat (Jabar).
Berdasarkan pantauan IDN Times, spanduk provokasi ini muncul di wilayah Jalan Soekarno-Hatta, Kota Bandung. Spanduk ini bertuliskan "Masyarakat Jabar Ngahiji Menolak Anies Baswedan Runtah Jabar" yang artinya "Masyarakat Jabar Bersatu Menolak Anies Baswedan Sampah Jabar". Dalam foto ini terlihat juga foto Anies Baswedan sebagai background-nya.
1. NasDem Jabar sebut itu hanya klaim sebagian pihak
Menanggapi spanduk ini, Ketua DPW NasDem Jawa Barat, Saan Mustopa mengatakan, spanduk ini tidak menjadi soal untuk partainya. Sebab, selama kunjungan ke Jabar, respons masyarakat Jabar pada Anies sangat baik.
"Itu biasa saja, hal itu biasa, tapi kalau misalnya itu mengatasnamakan masyarakat Bandung atau Jawa Barat, itu kan hanya klaim. Karena selama ini kunjungan yang pak Anies lakukan di Jawa Barat itu baik-baik saja dapat sambutan," ujar Saan saat dikonfirmasi, Senin (30/1/2023).
2. Elektabilitas Anies masih tinggi di Jabar
NasDem Jabar sendiri telah melakukan beberapa kali survei untuk Anies Baswedan di Jabar. Menurutnya, tanggapan masyarakat Jabar atas Anies Baswedan sangat positif dan tergolong banyak yang menyukai mantan Gubernur DKI Jakarta ini.
"Dari berbagai survei yang kami lakukan khusus di Jabar, tingkat elektabilitas Pak Anies selalu nomor satu beberapa bulan belakangan ini. Terbaru Pak Anies nomor satu kalau lihat di Jabar," ungkapnya.
3. Spanduk kritik merupakan hal yang wajar
Selain itu, Saan menganggap spanduk ini merupakan hal yang lumrah sebagai kritik. Hanya saja, isi konten yang tertulis sangat tidak etis, apalagi sangat menyudutkan nama Anies Baswedan.
"Jadi itu dalam alam Demokrasi ada spanduk seperti itu hal yang wajar. Tapi kalau masyarakat Jabar dianggap menolak, itu kan klaim. Karena bukti secara langsung misalnya kunjungan-kunjungan, disambut secara antusias," kata dia.
Baca Juga: Anies Keliling Ponpes, Saan Mustopa: NasDem Mengerti Suasana Kebatinan Warga Jabar
Baca Juga: Saan Mustopa Tokoh Potensial di Pilgub Jabar 2024