Ridwan Kamil Sebut 4,5 Persen Wilayah di Jabar Terdampak PMK

PMK banyak muncul di wilayah desa dibandingkan perkotaan

Bandung, IDN Times - Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil alias Emil menyatakan bahwa 4,5 persen wilayahnya terdampak Penyakit Mulut dan Kuku (PMK). Adapun 95,5 persen hewan di Jabar dinyatakan tidak terdampak.

"Wilayah Jabar yang terdampak PMK sekitar 4,5 persen, (data ini) berbasis desa karena lebih akurat," ujar Ridwan Kamil di Kanwil Kemenag Jabar, Kota Bandung, (8/6/2022).

1. Tingkat kesembuhan tinggi

Ridwan Kamil Sebut 4,5 Persen Wilayah di Jabar Terdampak PMKRidwan Kamil (ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi)

Selain jumlah daerah yang terdampak cukup rendah, Emil menjelaskan bahwa tingkat kesembuhan untuk hewan yang terjangkit juga cukup tinggi. Namun, dia meminta agar peternak dan penjual hewan khususnya kerbau, kambing, sapi, dan domba bisa tetap meningkatkan kewaspadaan.

"Kesembuhan hewan yang terduga tertular PMK berkisar 30 persen per hari ini. Jadi hewan-hewan yang terduga tertular sudah sembuh. Maka warga Jabar tenang saja," ungkapnya.

2. Pemeriksaan wilayah akan diperketat

Ridwan Kamil Sebut 4,5 Persen Wilayah di Jabar Terdampak PMKRidwan Kamil. (ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi)

Kemudian, Emil mengatakan bahwa saat ini Pemprov Jabar tengah menyiapkan gugus tugas kabupaten/kota, kecamatan, hingga ke desa. Hal ini dilakukan untuk antisipasi terjadinya penularan ke hewan lainnya.

"Sisanya kami pastikan penularan bisa ditekan dengan pemeriksaan di batas wilayah Jabar. Karena mayoritas hewan ternak Jabar sebenarnya ini dari daerah lain. Jadi ini provinsi konsumen kalau hewan ternak," katanya.

3. Suplai susu mengalami penurunan karena PMK

Ridwan Kamil Sebut 4,5 Persen Wilayah di Jabar Terdampak PMKGubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil (IDN Times/Azzis Zulkhairil)

Hewan yang banyak terjangkit PMK berasal dari sampi perah. Menurutnya, hal ini sangat berdampak pada penurunan suplai susu di Jabar. Adapun Koperasi Peternakan Bandung Selatan Pangalengan (KPBSP) juga sebelumnya mengeluhkan mengenai PMK.

"Jabar yang terduga itu mayoritas sapi perah. Jadi kami mengantisipasi penurunan suplai susu menjadi sedikit. Makanya KPBS meresponsnya seperti itu," kata dia.

Baca Juga: 622 Ekor Hewan di Jabar Tertular Penyakit PMK, Tersebar di 6 Daerah

Baca Juga: 622 Hewan di Jabar Tertular PMK, DKPP Terapkan PPKM Mikro di 6 Daerah

Topik:

  • Galih Persiana

Berita Terkini Lainnya