Pelajar di Bandung Tewas Terlindas Bus Usai Salip Angkot

Pelajar yang tewas masih berumur 15 tahun

Bandung, IDN Times - Dua pelajar Kota Bandung inisial ZS (15 tahun) dan KS (14 tahun) mengalami kecelakaan di Jalan Otto Iskandar Dinata (Otista) pada Jumat (25/8/2023) sore. Satu di antaranya dinyatakan wafat karena terlindas bus.

Kanit Gakkum Satlantas Polrestabes Bandung, AKP Arief Saipul Haris mengatakan, satu sepeda motor yang dikendarai dua orang pelajar ini awalnya menyenggol angkot hingga hilang kendali. Sejurus kemudian, bus dari arah berlawanan datang dan tak bisa menghindar hingga melindas korban.

"Mereka boncengan, terus coba nyalip angkot, nah pas berusaha nyalip setang kiri sepeda motornya nyenggol angkot. Kayak tersangkut, terus oleng ke kanan masuk jalur lawan," kata Arief, Sabtu (26/8/2023).

1. Korban terlindas bus TMP Kota Bandung

Pelajar di Bandung Tewas Terlindas Bus Usai Salip AngkotIlustrasi korban tewas (IDN Times/ Mardya Shakti)

Setelah masuk ke jalur berlawanan, Arief menjelaskan, bus datang dan menabrak hingga menglindas korban ZS. Dari peristiwa ini korban dinyatakan wafat, sedangkan satu orang temannya mengalami luka-luka.

"Ada bus TMP, menabrak dan melinggilas pengemudi ZS. Dia meninggal di tempat, temannya KS luka-luka," ungkapnya.

2. Kasus ini masih dalam penanganan kepolisian

Pelajar di Bandung Tewas Terlindas Bus Usai Salip Angkotilustrasi korban (IDN Times/Mardya Shakti)

Arief menambahkan, jajaran Satlantas Polrestabes Bandung saat ini masih melakukan penanganan atas peristiwa ini. Untuk tindakan pada korban juga masih dalam koordinasi bersama beberapa pihak terkait lainnya.

"Kejadian ini masih dalam penanganan pihak kepolisian unit Gakkum Satlantas Polrestabes Bandung," katanya.

3. Polisi minta masyarakat untuk berhati-hati

Pelajar di Bandung Tewas Terlindas Bus Usai Salip AngkotIlustrasi korban tewas (IDN Times/ Mardya Shakti)

Atas peristiwa ini, Satlantas Polrestabes Bandung mengimbau kepada pengguna sepeda motor untuk tidak berkendara secara ugal-ugalan karena dapat meningkatkan potensi terjadinya kecelakaan.

"Tetap berhati-hati, patuhi aturan lalu lintas, jadilah pelopor keselamatan berlalu lintas," kata dia.

Baca Juga: Polrestabes Bandung Tertibkan Sepeda Listrik di Jalan Raya

Baca Juga: Ridwan Kamil Sentil Sikap Polrestabes Bandung ke Warga Dago Elos

Topik:

  • Galih Persiana

Berita Terkini Lainnya