Ema Sumarna: Belum Ada Kasus Strain COVID-19 Baru di Kota Bandung

Masyarakat tetap diminta waspada terhadap penularan COVID-19

Bandung, IDN Times - Penularan virus corona di Kota Bandung masih terus terjadi. Hingga Minggu(17/1/2021), kasus kumulatif pasien positif COVID-19 di Kota Bandung mencapai 7.062 kasus dengan 1.135 diantaranya merupakan pasien positif aktif.

Tingginya angka penularan itu tetap harus diwaspadai masyarakat di Kota Bandung. Meskipun, Dinas Kesehatan Kota Bandung belum menemukan kasus pasien positif corona dengan strain COVID-19 baru.

"Kami belum dapatkan laporan dari dinkes mengenai strain COVID-19 baru ini. Mudah-mudahan tidak ada, tapi masyarakat harus tetap waspada," ujar Ketua Harian Satgas COVID-19 Kota Bandung, Ema Sumarna saat ditemui di Balai Kota Bandung, Senin (18/1/2021).

1. Masyarakat diminta tetap waspada dan patuh protokol kesehatan

Ema Sumarna: Belum Ada Kasus Strain COVID-19 Baru di Kota BandungIlustrasi corona. IDN Times/Mardya Shakti

Ia mengatakan, saat ini Satgas Penanganan COVID-19 Kota Bandung masih melakukan upaya trasing dan testing pada masyarakat. Menurutnya, masyarakat harus lebih berhati-hati sebab, kasus penyebaran COVID-19 aktif mencapai 1.000 lebih.

Adapun kasus kumulatif COVID-19 di Kota Bandung mencapai 7.062 kasus. Terdiri dari 1.135 kasus positif aktif, kasus pasien sembuh 5.764 dan pasien meninggal dunia sebanyak 163 kasus.

"7.062 konfirmasi (kumulatif), penambahan 119. 1.135 (aktif) penambahan 58 sudah mencapai angka satuan ribu aktif makanya hati-hati," ungkap Ema.

2. Kasus COVID-19 di Bandung masih terus meningkat

Ema Sumarna: Belum Ada Kasus Strain COVID-19 Baru di Kota BandungIDN Times/Humas Bandung

Ema menjelaskan, adanya peningkatan kasus disebabkan oleh upaya survailance yang dilakukan secara terus menerus oleh Pemkot Bandung. Ia menyebut bahwa hal ini merupakan konsekuensi dari pengetesan masif.

"Untuk saat ini kasus di Kota Bandung cenderung meningkat terus naik," katanya.

3. Keterisian ruang tidur sudah mencapai 90.72 persen

Ema Sumarna: Belum Ada Kasus Strain COVID-19 Baru di Kota BandungIDN Times/Azzis Zulkhairil

Ema menambahkan, keterisian tempat tidur pasien COVID-19 juga sudah mencapai 90.72 persen atau sudah terisi 1.193 unit. Adapun tempat tidur yang masih tersisa dan kosong yaitu sebanyak 122 unit.

"Keterisian kamar tidur RS itu di angka 90.72 persen. 1.193 tempat tidur terisi masih ada 122 tempat tidur kosong. Kita menginginkan tidak terpakai," kata dia.

4. Dinkes Bandung sebut ada faktor lain yang membuat kasus corona terus meningkat

Ema Sumarna: Belum Ada Kasus Strain COVID-19 Baru di Kota Bandung(Kepala Dinkes Kota Bandung, Ahyani Raksanagara) IDN Times/Azzis Zulkhairil

Terpisah Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandung, Ahyani Raksanagara menyebutkan bahwa peningkatan kasus corona terjadi karena mobilisasi massa yang masih terjadi selama beberapa hari ke belakang.

"(Kenaikan) terjadi setelah liburan, klaster keluarga, kunjungan antar teman, keluarga dan antar daerah," kata dia.

Baca Juga: Vaksinasi Kota Bandung Tidak Berjalan Mulus 100 persen, Ini Kendalanya

Baca Juga: Sektor Usaha di Kota Bandung Banyak Langgar PSBB Proporsional

Topik:

  • Yogi Pasha

Berita Terkini Lainnya