Dinkes Bandung Minta Pemerintah Perbaiki Sistem Pendaftaran Vaksinasi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Program vaksinasi tahap I di Kota Bandung sudah masuk hari keempat. Sebanyak 1.783 tenaga kesehatan (nakes) di Kota Bandung juga sudah mendapatkan suntikan vaksin Sinovac.
Menurut Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung, Ahyani Raksanagara, selama hari keempat ini secara teknis penyuntikan sudah berjalan lancar. Namun,ia memberi catatan bahwa pendafatran penerima vaksinasi kedepannya perlu diperhatikan.
"Masalah lebih di sistem (pendaftaran) yang terus diperbaiki oleh Pemerintah pusat," ujar Ahyani, saat dihubungi, Minggu (17/1/2021).
1. Vaksinasi tahap I di Kota Bandung direncanakan berakhir April 2021
Ahyani mengatakan, ribuan nakes yang sudah disuntik vaksin adalah mereka yang bekerja untuk 191 fasilitas kesehatan yang ada di seluruh Kota Bandung. Semua yang sudah mendapat vaksin diharapkan bisa memperkuat imun tubuh dan sehingga semakin dijauhkan dari virus corona.
"Kota Bandung mendapatkan 25 ribu dosis vaksin sinovac untuk diberikan kepada tenaga kesehatan. Target penyuntikan vaksin dilakukan hingga April 2021," ungkapnya.
2. Wali Kota Bandung dan wakilnya tidak masuk penerima vaksin
Ia memastikan jika penerima vaksin nantinya tidak hanya dilakukan untuk nakes saja. Sebelumnya, ada sepuluh pejabat di lingkup Pemkot Bandung dan influencer yang juga sudah diberikan suntikan vaksin Sinovac.
"Seluruh pejabat di Kota Bandung nantinya akan mendapatkan penyuntikan vaksin, kecuali Wali Kota dan pak Wakil Wali Kota Bandung," ucapnya.
3. Efek yang dirasakan peserta vaksinasi berbeda-beda
Untuk diketahui, pemusik Ariel Noah yang mendapatkan penyuntikan vaksin tahap I di RSKIA Kota Bandung mengaku tidak merasakan efek samping yang serius. Ia mengaku tidak mengalami rasa linu atau pegal setelah disuntik vaksin Sinovac.
Sedangkan Kepala Puskesmas Pagarsih, dr. Trisiana Irawati mengatakan jika nakes yang sudah disuntik vaksin Sinovac tahap I di tempatnya tidak mengalami gejala klinis serius. Semua yang terjadi pada badan hanyalah gejala ringan yang artinya tidak berbahaya.
"Pertama ada sedikit nyeri biasa di tempat suntikan, ada yang terasa pegal-pegal setelahnya. Satu orang yang bekerja di Puskesmas Pagarsih saya tanya tadi agak sedikit masih ada rasa pegal," ujar Trisiana.
4. Ada nakes di Kota Bandung merasa ngantuk berlebih setelah disuntik vaksin
Selain itu, Relawan Contact Tracer BNPB Dinkes Kota Bandung, Adinda Sekar Pratiwi yang divaksinasi COVID-19 di Puskesmas Pagarsih merasa pegal dan sedikit mengantuk sekitar 30 menit setelah divaksin.
"Agak ngantuk juga, tetapi setelah itu biasa lagi. Besoknya juga sudah segar. Ya seperti biasa lagi," ucap Adinda.
Baca Juga: Wali Kota Bandung dan Wakilnya Tidak Diizinkan Suntik Vaksin Sinovac
Baca Juga: Kesaksian Nakes Bandung Setelah Disuntik Vaksin: Ada Rasa Pegal