Cawagub Dedi Mulyadi untuk Golkar Diumumkan Sebelum Munas

Golkar akan menggelar Munas pada 20 Agustus 2024

Bandung, IDN Times - Partai Golkar berencana akan mengumumkan pendamping Dedi Mulyadi untuk Pilgub Jawa Barat paling lambat 18 Agustus 2024 atau sebelum musyawarah nasional (Munas).

Munas Partai Golkar direncanakan digelar di Jakarta pada 20 Agustus 2024. Sekretaris DPD Golkar Jabar yang juga Ketua DPP Partai Golkar Bidang Pemenangan Pemilu Wilayah Jawa 1, MQ Iswara, mengatakan, pengumuman calon pendamping Dedi Mulyadi akan diumumkan di antara tanggal-tanggal tersebut.

"Rata-rata tanggal 15, 16 atau 18 Agustus 2024. Insya Allah sebelum Munas sudah dibahas, sudah bisa diputuskan. Kalau belum, nanti akan diputuskan oleh ketua definitif," ujar Iswara pada awak media Gedung DPRD Jawa Barat, Kamis (15/8/2024).

1. Atalia masuk dalam bursa pencalonan

Cawagub Dedi Mulyadi untuk Golkar Diumumkan Sebelum Munas(IDN Times/Azzis Zulkhairil)

DPD Golkar Jawa Barat memikirkan lima nama yang masuk bursa calon wakil Gubernur pendamping Dedi Mulyadi. Salah satu dari lima ini ada istri dari mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil yaitu, Atalia Praratya.

"Per hari ini masih ada beberapa nama seperti Atalia Praratya, Ade Ginanjar, Dadang Naser, kemudian ada tambahan nama Pak Erwan Setiawan wakil bupati Sumedang itu juga masuk bursa dan kalau ada nama saya di situ," ujarnya.

2. Jusuf Hamka sempat digadang-gadang maju Pilgub Jabar

Cawagub Dedi Mulyadi untuk Golkar Diumumkan Sebelum MunasMantan politisi Partai Golkar, Jusuf Hamka di kantor DPP Partai Golkar. (IDN Times/Santi Dewi)

Adapun sebelumnya, sempat muncul nama Jusuf Hamka yang santer disebutkan menjadi kandidat kuat sebagai bakal calon wakil Gubernur Jabar. Namun, Jusuf Hamka menyatakan mundur setelah Airlangga Hartarto mundur sebagai ketua umum Golkar.

"Ya, pak Jusuf Hamka nama yang belakangan muncul di bursa cawagub Jabar dan pada hari pertama beliau bersosialisasi dan mendapat informasi kalau pak Airlangga mundur. Kita ketahui pak Jusuf Hamka cukup dekat dengan pak Airlangga, mungkin karena kedekatan itu, beliau mundur," katanya.

3. Rekomendasi kepala daerah dipastikan tidak berubah

Cawagub Dedi Mulyadi untuk Golkar Diumumkan Sebelum MunasKetua DPP Bidang Pemenangan Pemilu Wilayah Jawa I Partai Golkar, Iswara (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Selain pendamping Dedi Mulyadi di Pilgub Jabar, Iswara mengatakan, DPD Golkar baru mengeluarkan sekitar 22 rekomendasi untuk calon gubernur dan wakil gubernur serta 314 rekomendasi untuk bakal calon bupati/wali kota dan bakal calon wakil bupati/wali kota se-Jabar.

"Terkait rekomendasi yang sudah keluar, Alhamdulillah kemarin sudah ada pertanyaan resmi dari ketua Plt Golkar dan hari ini pun kami dipanggil oleh PLT dan Insya Allah rekomendasi yang sudah ke luar untuk Kepala daerah dari Golkar tidak berubah," kata dia.

Baca Juga: Koalisi PDIP-PKB di Pilgub Jabar Jadi Alarm Bahaya untuk KIM

Baca Juga: PDIP dan PKB Sepakat Usung Ono Surono-Acep Adang di Pilgub Jabar

Topik:

  • Galih Persiana

Berita Terkini Lainnya