Bandung, IDN Times - Dua pegawai Dinas Tenaga Kerja Kota Bandung dinyatakan positif terpapar virus corona (COVID-19). Dari kasus ini satu orang meninggal dunia dan seorang lainnya masih dalam perawatan.

Saat ini, Kantor Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Bandung ditutup sementara untuk mencegah penularan kepada pegawai lainnya.

Kepala Disnaker Kota Bandung, Arief Syaifudin membenarkan terkait dua pegawainya yang dinyatakan positif tersebut. Dia menyebutkan, satu pegawai yang positif COVID-19 sudah meninggal dunia dan satu lainnya masih dalam proses perawatan.

"Iya, betul. Dua orang, Satu orang meninggal dunia dan satu orang lagi di rawat di rumah sakit," ujar Arif saat dikonfirmasi, Kamis (19/11/2020).

Disnaker saat ini sedang melakukan trasing dan uji usap kepada seluruh pegawai. Selain itu, lokasi kantor juga sedang dilakukan sterilisasi dengan penyemprotan disinfektan.

"Saat ini kami sedang di-tracing dan swab test, rencana hari Senin (minggu depan) sudah beraktifitas seperti biasa, mudah-mudahan hasil tracing dan swab-nya tidak bertambah lagi," jelasnya.

Ia berharap, hasil swab dari para pegawai banyak yang dinyatakan negatif, sehingga pekerjaan bisa berjalan seperti biasa dan tidak terkendala kerena COVID-19.

Baca Juga: Pemkot Bandung Akui Kenaikan Kasus COVID-19 Akibat AKB yang Longgar

Baca Juga: 16 Kecamatan di Kota Bandung Masuk Zona Merah, 15 Lainnya Zona Biru

Baca Juga: 15 Pegawai PDAM Tirtawening Positif COVID-19, Satu Direktur Meninggal