Bapenda Jabar Optimistis Raih Target APBD Rp35,27 Triliun

Bapenda Jabar akan tindaklanjuti intruksi Pj Gubernur Jabar

Bandung, IDN Times - Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Jawa Barat, Dedi Taufik optimistis dapat meraih target APBD perubahan Rp35,27 triliun. Target itu sendiri diberikan langsung oleh Pj Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin.

Dedi menuturkan, data realisasi pendapatan daerah sampai dengan 30 Juni 2023 sebesar Rp16,55 triliun atau 48,48 persen dari target pendapatan sebesar Rp34,15 triliun. Namun saat ini target bertambah Rp1,13 triliun atau naik 3,30 persen menjadi Rp35,27 triliun.

"Pada prinsipnya instruksi pimpinan harus ditindaklanjuti. Kami sudah melakukan penghitungan, tentu kami akan berusaha merealisasikannya," kata Dedi Taufik, Senin (25/9/2023).

1. Menjaga inflasi dan pertumbuhan ekonomi penting dilakukan

Bapenda Jabar Optimistis Raih Target APBD Rp35,27 TriliunKetua APPDI yang juga Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda), Dedi Taufik (Istimewa)

Dedi mengatakan, koordinasi dengan dinas lainnya sangat penting untuk dapat membantu meningkatkan pendapatan. Sebab hal ini juga turut memperhatikan pertumbuhan ekonomi dan inflasi.

"Sekarang yang harus diperhatikan adalah menjaga inflasi dan pertumbuhan ekonomi. Secara strategi dari kami pasti ada percepatan dengan adanya kenaikan target. Momentumnya sangat baik sejak pandemik COVID-19 berakhir," ucap Dedi.

2. Pj Gubernur pastikan target APBD ada perubahan

Bapenda Jabar Optimistis Raih Target APBD Rp35,27 TriliunPj Gubernur Jawa Barat, Bey Triadi Machmudin (IDN Times/Azzis Zulkhairil)

Sebelumnya, Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin menyatakan kenaikan target itu. Dalam Rapat Kerja Badan Anggaran DPRD Provinsi Jabar, ia membahas Rancangan Perubahan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) Tahun Anggaran 2023.

Dasar hukum lainnya yakni Permendagri No 84 Tahun 2022 tentang Pedoman Penyusunan APBD Tahun Anggaran 2023, dan Pergub Jabar No 48 Tahun 2023 tentang Perubahan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Provinsi Jawa Barat Tahun 2023.

Rencana perubahan pendapatan daerah perubahan APBD 2023 ditargetkan sebesar Rp35,27 triliun bertambah Rp1,13 triliun atau naik 3,30 persen terhadap penetapan APBD 2023 sebesar Rp34,15 triliun.

"Rincian Pendapatan Asli Daerah (PAD) semula Rp23,69 triliun bertambah Rp1,11 triliun atau naik 4,68 persen menjadi Rp24,80 triliun. Pendapatan transfer semula Rp10,43 triliun berkurang Rp59,44 miliar atau turun 0,57 persen menjadi Rp10,37 triliun," ucap Bey.

Sementara lain- lain pendapatan daerah yang sah semula Rp28,80 miliar bertambah 77,78 miliar, atau naik 279,09 persen menjadi Rp106,57 miliar.

3. Belanja daerah juga mengalami peningkatan

Bapenda Jabar Optimistis Raih Target APBD Rp35,27 TriliunPj Gubernur Jawa Barat, Bey Triadi Machmudin (IDN Times/Azzis Zulkhairil)

Berdasarkan hasil analisis dan perkiraan sumber-sumber pendapatan daerah serta memperhatikan realisasi semester pertama APBD dan prognosis enam bulan berikutnya TA 2023, belanja daerah pada perubahan APBD 2023 diasumsikan mengalami peningkatan.

Semula Rp33,39 triliun bertambah Rp2,42 triliun atau naik 7,13 persen menjadi Rp36,35 triliun. Sementara dari sisi kebijakan pembiayaan, penerimaan pembiayaan semula Rp873,28 miliar bertambah Rp1,59 triliun atau naik 182,31 persen menjadi Rp2,47 triliun. Pengeluaran pembiayaan semula Rp1,09 triliun bertambah Rp300 miliar atau naik 27,58 persen menjadi Rp1,39 triliun.

Baca Juga: Bapenda Jabar Jaga Tren Pendapatan Pajak di Empat Daerah 

Baca Juga: Bapenda Jabar Optimalkan Pendapatan Daerah dengan Diskon BBNKB

Topik:

  • Galih Persiana

Berita Terkini Lainnya