Ratusan Warga Cimahi Keracunan Nasi Kotak Kegiatan Reses Anggota DPRD
Korban keracunan masih bertambah
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Sebanyak 268 warga peserta kegiatan reses anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Cimahi keracunan makanan. Mereka diduga keracunan makanan usai mengkonsumsi nasi kotak yang disediakan dalam kegiatan yang berlangsung pada Sabtu(22/7/2023).
Para korban sudah dirujuk ke lima rumah sakit di Kota Cimahi, yakni Rumah Sakit (RS) Cibabat, Mitra Kasih, Dustira, Kasih Bunda, dan Mitra Agung Lestari (MAL).
Mereka mengeluhkan rasa mual, diare, dan sakit perut seusai mengonsumsi makanan.
Kepala Puskesmas Padasuka drg Suerlina mengatakan, hingga pukul 09.00 WIB masih ada warga yang datang ke puskesmas mengeluhkan diare dan mual. Mereka pun langsung ditangani dan diberi obat.
"Sampai pagi ini masih ada warga yang datang kasus keracunan makanan. 11 orang, kami melihat gejalanya tidak terlalu berat masih bisa dilakukan rawat jalan," katanya ditemui di Puskesmas Padasuka, Jalan Kebon Manggu, Padasuka, Kecamatan Cimahi Tengah, Kota Cimahi, Senin (24/7/2023).
Menurutnya, apabila ditemukan warga yang mengeluhkan gejala berat seperti sesak napas, maka akan langsung dirujuk ke rumah sakit.
1. Makanan yang disantap nasi, telur, dan ayam
Salah seorang pasien Diki mengaku mulai merasakan panas dingin, mual, dan diare pada Minggu (23/7). Ia mengonsumsi nasi kotak pada acara reses anggota DPRD Cimahi dengan menu nasi, telur balado, dan ayam suwir.
"Panas dingin kemarin kerasa, mual dan diare," ucap Diki.
Selain Diki, ibunya juga mengalami hal serupa dan harus mendapatkan perawatan meski tidak rawat inap.
Baca Juga: [BREAKING] Keracunan Makanan, 43 Buruh Pabrik di Bandung Dibawa ke Rumah Sakit