Ridwan Kamil Sudah Prediksi Virus Corona Masuk Awal Februari

2 pasien positif corona meninggal dari Jawa Barat

Jakarta, IDN Times - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengungkapkan pihaknya sudah memprediksi kemunculan virus corona atau COVID-19 sejak awal Februari, sehingga saat ini Jawa Barat sudah sangat siaga.

"Di Jawa Barat ini penduduknya 50 juta orang, saya membawahi, mengawal 50 juta manusia, yang setiap hari harus aman dan terkendali. Kemudian, Provinsi Jawa Barat juga menempel dengan Provinsi DKI, sehingga terkait dengan isu-isu COVID-19 ini kami betul-betul sudah sangat siaga," ujar Ridwan Kamil dalam acara Indonesia Lawyers Club, Selasa (17/3).

1. Dua minggu sebelum Presiden umumkan, RS Hasan Sadikin sudah siaga

Ridwan Kamil Sudah Prediksi Virus Corona Masuk Awal FebruariYouTube.com/Sekretariat Presiden

Ridwan Kamil mengatakan, dua minggu sebelum Presiden Jokowi mengumumkan dua pasien positif virus corona, di Jawa Barat sudah menyiapkan siaga 1 di Rumah Sakit Hasan Sadikin, Bandung. Karena secara matematis, virus corona akan hadir di Indonesia awal Februari.

"Waktu saya umumkan siaga 1 juga banyak yang mencibir, tapi bagi saya sebagai pemerintah, kami harus melakukan upaya preventif yang maksimal," paparnya.

Baca Juga: Pasien Positif Virus Corona di Jawa Barat Bertambah Jadi 10 Orang

2. Wabah virus corona adalah urusan bersama

Ridwan Kamil Sudah Prediksi Virus Corona Masuk Awal FebruariAntrean pendaftar tes virus corona di RS Universitas Airlangga, Senin (16/3). IDN Times/Fitria Madia

Ridwan menegaskan bahwa wabah virus corona atau COVID-19 adalah urusan urusan bersama bukan urusan pemerintah pusat atau daerah saja.

Menurut Ridwan Kamil, masalahnya di Indonesia adalah negara kepulauan sehingga membutuhkan sebuah strategi yang lebih cepat dengan kondisi geografis yang berjauhan.

"Oleh karena itu, pemerintah Jawa Barat pada hari pertama Presiden mengumumkan 2 warga Depok, kami sudah mendirikan pusat komando yang kita sebut dengan pusat informasi dan koordinasi COVID-19 Jawa Barat atau disebut Pikobar," ucapnya.

3. Pikobar tampilkan peta penyebaran dan informasi virus corona

Ridwan Kamil Sudah Prediksi Virus Corona Masuk Awal FebruariTangkapan layar laman resmi Pikobar.Jabar.go.id

Ridwan menerangkan tugas Pikobar ini menjadi satu pintu urusan informasi terkait karena virus supaya tidak banyak berita hoaks yang meresahkan masyarakat Jawa Barat. Tugas kedua adalah mengkoordinasikan pemerintah pusat, daerah rumah sakit.

"Kami disiplin melaporkan kepada Kementerian Kesehatan dan 27 daerah, dan juga Bupati serta Wali Kota itu sudah memiliki pusat informasi sendiri dengan nama yang berbeda," terangnya.

4. 11 kasus positif virus corona di Jawa Barat

Ridwan Kamil Sudah Prediksi Virus Corona Masuk Awal FebruariGubernur Ridwan Kamil mengumumkan perkembangan virus corona di Jawa Barat (IDN Times/Azzis Z.)

Ridwan Kamil juga melaporkan hari ini di Jawa Barat ada 11 yang sudah positif terpapar virus corona, kemudian 2 meninggal dunia.

"2 tersebut di antarnyaa ada 1 pasien dari Cianjur yang sempat dinyatakan negatif saat meninggal dan satu lagi perawat kesehatan di Jakarta yang KTP Bekasi," katanya lagi.

Sedangkan orang dalam pemantauan ada 1.000-an, setengahnya sudah lepas status pemantauan karena negatif, sedangkan orang dalam pengawasan ada 101 yang setengahnya dinyatakan negatif.

Baca Juga: Masih Banyak Aktivitas Massa di Jabar, Imbauan Ridwan Kamil Dibiarkan?

Topik:

  • Isidorus Rio Turangga Budi Satria

Berita Terkini Lainnya