Pemerintah Bawa Siswa SMK Otomotif untuk Belajar di GIIAS

GIIAS diharapakan beri dampak positif pada Pemprov Jabar

Bandung, IDN Times - Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) yang akan diselenggarakan pada 22-26 November di Kota Bandung, mendapat sambutan baik dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat

Pejabat (Pj) Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin mengatakan, GIIAS merupakan gelaran pameran otomotif yang besar dan tepat di gelar di Jawa Barat, sebab penduduk Jabar sangat banyak.

"Jawa Barat, sebagai provinsi dengan jumlah penduduk terbesar tentu menjadi pasar potensial industri otomotif. Kami berharap Jabar bisa kuat dalam rantai industri," ujar Bey, Sabtu (18/11/2023).

1. Pajak kendaraan motor di Jabar menyumbang anhka terbesar

Pemerintah Bawa Siswa SMK Otomotif untuk Belajar di GIIAS(IDN Times/Azzis Zulkhairil)

Bey turut mengapresiasi kolaborasi yang dilakukan oleh Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Jawa Barat hingga bisa membuat salah satu pameran terbesar di Indonesia singgah di Kota Bandung. Industri otomotif sendiri menurutnya, sangat berkontribusi dalam pendapatan daerah di Jawa Barat.

"Pajak kendaraan bermotor dan bea balik nama kendaraan bermotor di Jabar merupakan penerimaan daerah terbesar, yaitu 44,22 persen dari total pendapatan daerah, dan 63,75 persen dari total pendapatan asli daerah," katanya.

2. GIIAS diminta melibatkan anak SMK

Pemerintah Bawa Siswa SMK Otomotif untuk Belajar di GIIAS(IDN Times/Azzis Zulkhairil)

Meski begitu, Bey meminta GIIAS di Bandung harus bisa menjadi sarana edukasi bagi para generasi muda terkait bidang otomotif, khususnya bagi siswa SMK. Hal itu menurutnya harus segera dilakukan.

"Saya harap nanti dari panitia bisa mengundang beberapa SMK automotif untuk hadir langsung melihat pameran GIIAS ini, sehingga mereka tahu bagaimana teknologi itu begitu cepatnya dan mereka juga dapat mengantisipasi perkembangan dari teknologi automotif," katanya.

3. Bapenda Jabar bakal bawa anak SMK belajar di GIIAS

Pemerintah Bawa Siswa SMK Otomotif untuk Belajar di GIIASSeiken sajikan kemasan baru radiator coolant di GIIAS 2023 (Dok.GIIAS)

Sementara itu, Kepala Bapenda Jabar, Dedi Taufik mengaku siap menjalankan arahan Bey Machmudin dengan mengundang siswa SMK yang ada di wilayah Jawa Barat.

"GIIAS ini bisa jadi sarana transfer knowledge. Kami akan undang siswa SMK, agar mereka melihat langsung perkembangan teknologi di bidang otomotif. Nanti kami akan undang di tanggal 22 dan sampai tanggal 26," ucap Dedi.

Di luar itu, penyelenggaraan GIIAS bisa meningkatkan transaksi ekonomi. Upaya meningkatkan penjualan kendaraan baru, Pemerintah Provinsi Jawa Barat memberikan diskon sebagian Pokok Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor atas penyerahan pertama sebesar 10 persen untuk transaksi yang dilakukan pada event GIIAS Bandung 2023.

Bapenda Provinsi Jawa Barat juga bekerja sama dengan Pertamina dalam melakukan intensifikasi pemungutan Pajak Kendaraan Bermotor, dengan memberikan elektronik voucher (e-Voucher) BBM kepada Wajib Pajak yang membayar melalui kanal digital yaitu Sapawarga, Sambara, Signal dan Layanan Samsat Digital Mandiri.

"Jadi, di GIIAS nanti, kita bisa mempelajari, menikmati perkembangan teknologi otomotif, komunitas pecinta otomotif juga bisa hadir. Semua bisa sambil bayar pajak yang mudah dengan inovasi digital yang kami kembangkan," kata dia.

Baca Juga: Digelar di Bandung, Proyeksi Transaksi Kegiatan GIIAS Capai Rp1 T

Baca Juga: Harga NETA V Gak Berubah Sejak GIIAS 2023, Kenapa Ya?

Topik:

  • Galih Persiana

Berita Terkini Lainnya