Bangun Ekosistem Blockchain, Upbit Dukung Langkah Kominfo
Kominfo dan Asosiasi Blockchain Indonesia jalin kerja sama
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menggandeng Asosiasi Blockchain Indonesia (ABI) dalam mendukung penyediaan, pemanfaatan, dan pengembangan data, informasi, hingga resource dalam ekosistem blockchain di Indonesia.
Kerja sama itu pun menghasilkan langkah untuk pengembangan standar dan kebijakan guna memfasilitasi kebutuhan industri, peningkatan literasi masyarakat terkait teknologi blockchain, dan berbagai program kolaboratif lainnya.
Penyusunan kajian Peta Ekosistem Industri Teknologi Blockchain di Indonesia telah dilaksanakan dan kajian ini dipaparkan oleh Prof. Meyliana, Profesor Sistem Informasi Binus University yang bekerja sama dengan ABI dan Kominfo dalam acara focus group discussion yang bertajuk “Blockchain Frontier: Navigating Chalenges, Reinforcing Regulation”.
Kegiatan tersebut telah diselenggarakan pada 20 Februari 2024 bersama Upbit yang menjadi co-host pada acara FGD tersebut.
1. Percaya dapat memberikan kontribusi pada industri blockchain
Putra Nugraha, Chief Executive Officer Upbit Indonesia mengatakan jika mereka percaya bahwa kolaborasi ini akan memberikan kontribusi yang signifikan dalam memahami dinamika industri blockchain lokal.
“Kami sangat bangga dapat berkontribusi dan menjadi bagian dalam mempromosikan inovasi yang berkelanjutan, dan menciptakan kesempatan yang lebih luas bagi pertumbuhan ekosistem teknologi blockchain di Indonesia,” tutur Putra, dalam siaran pers yang diterima IDN Times, Selasa (27/2/2024).