TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Ini Makna Kedekatan Presiden Jokowi dan Ridwan Kamil

Partai Golkar harus pertimbangkan Ridwan Kamil

Presiden Jokowi meninjau Bandara Internasional Kertajati, Majalengka, Jawa Barat (dok. Sekretariat Presiden)

Bandung, IDN Times - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil makin mesra dengan Presiden Joko "Jokowi" Widodo. Kedekatan keduanya terjalin sudah sejak dua hari lalu melalui beberapa agenda pertemuan.

Beberapa kegiatan ini di antaranya ialah kegiatan uji coba LRT hingga rapat terkait transportasi publik Bandung Raya, Kamis (3/10/2023).

Kemudian, keduanya juga menghadiri peresmian Jalan Tol Bocimi Seksi II Cigombong-Cibadak di Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Jumat (4/8/2023).

1. Ridwan Kamil dinilai sudah satu frekuensi dengan Jokowi

Presiden Jokowi meninjau Bandara Internasional Kertajati, Majalengka, Jawa Barat (dok. Sekretariat Presiden)

Yang paling menyita perhatian publik yaitu saat peresmian tol Bocimi Seksi II. Ridwan Kamil saat itu menunjukan sikap penghormatan pada Jokowi yang memuji prestasi investasi Jawa Barat.

Menanggapi pertemuan ini, Pengamat Politik UPI, Prof. Karim Suryadi mengatakan, kedekatan keduanya belum bisa disimpulkan sebagai sinyal dukungan atau endorsment Cawapres 2024 untuk Ridwan Kamil.

"Meski tidak bisa dipungkiri itu sebagai tanda keduanya ada dalam satu frekuensi. Momen kedekatan Jokowi-RK bukan kali ini diperlihatkan keduanya. Bahkan RK sudah masuk radar presiden ketika mengidentifikasi nama-nama yang potensial memimpin IKN," ujar Karim, Sabtu (5/8/2023).

2. Kedekatan dengan Jokowi buat Ridwan Kamil makin kuat jika jadi Cawapres

(Dok. Biro Pers Sekretariat Presiden)

Kondisi Ridwan Kamil saat ini yang telah berseragam Partai Golkar pun memiliki pengaruh tersendiri bagi kedekatan keduanya. Sehingga, Presiden Jokowi akan bersikap realistis pada posisi saat ini. Meski demikian kedekatan dengan presiden menjadi nilai lebih untuk Ridwan Kamil.

"Maju-tidaknya RK (Ridwan Kamil) dalam bursa wapres bergantung kepada keputusan Partai Golkar dan kerja sama politik yang dibangun partai beringin," tuturny. 

Karim menilai cairnya hubungan dan chemistry Jokowi-Ridwan Kamil yang terbangun potensial menjadi modal elektoral yang penting.

"Faktor ini menambahkan kekuatan RK jika dipasangkan dengan capres mana pun. RK akan memberi keseimbangan tiket, baik dari sisi karakter, kompetensi, maupun basis elektoral," katanya. 

Baca Juga: Lengket! Ridwan Kamil Ajak Jokowi Ngopi di Pasar Kreatif Jabar

Baca Juga: Ridwan Kamil Ungkap 3 Nama Calon Pj Gubernur Jabar, Ada Orang Istana

Berita Terkini Lainnya