Atasi Pengangguran Nasional, Alumni ITB Ini Bangun MySkill.id
Lulusan perguruan tinggi masih sumbang 11 persen pengangguran
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Jumlah pengangguran di dalam negeri masih tergolong tinggi. Bahkan, berdasarkan data Badan Pusat Statistik Indonesia pada Mei 2021, tercatat sekitar 1 juta lulusan perguruan tinggi menganggur.
Hal ini menjadikan lulusan terdidik ini berkontribusi 11% terhadap total pengangguran nasional. Kondisi ini mengundang sejumlah pihak yang peduli untuk berupaya meningkatkan keterampilan masyarakat.
Salah satunya dilakukan alumni Institut Teknologi Bandung Ndang Rahmat dengan membangun platform MySkill.id bersama para sahabat kuliahnya.
Dia menjelaskan, salah satu penyebab dari tingginya angka pengangguran ini adalah besarnya skill gap antara dunia akademisi dan industri di Indonesia.
"Ini berdasarkan penelitian dari Singapore Management University," ujar pemuda yang langsung lompat dari program S1 ITB ke jenjang S3 di University of Science and Technology, South Korea ini.
1. Butuh akselerasi atasi pengangguran di Tanah Air
Oleh karena itu, menurutnya dibutuhkan akselerasi untuk menyelesaikan masalah pengangguran kaum terdidik di Indonesia.
Dia berharap platform yang dibangunnya ini mampu menjawab persoalan tersebut. “MySkill dibangun atas dasar kegelisahan terhadap berjaraknya dunia pendidikan dan ketenagakerjaan di Indonesia," ujarnya.
Melalui platform itu, dia berharap bisa mempertemukan mahasiswa dan fresh-graduate dengan para praktisi industri. Hal ini dilakukan melalui berbagai online training (bootcamp) yang langsung praktik mengerjakan proyek riil.