Nasi Jamblang Ibad Otoy, Kuliner Murah Juaranya di Cirebon
IDN Times/Reynaldi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Cirebon, IDN Times- Pelesiran ke suatu daerah belum lengkap rasanya kalau tidak menjajal kuliner khasnya. Jika kamu memiliki rencana untuk menjajaki Cirebon, nasi jamblang merupakan santapan yang harus kamu coba.
Bukan perkara sulit untuk menemukan nasi jamblang di Kota Udang. Hampir di setiap sudut kota, kamu bisa menjumpai pedagang kaki lima yang terkenal dengan nasi dalam balutan daun jati itu. Tapi, ada satu toko yang menjadi incaran banyak pelancong, yaitu warung Nasi Jamblang Ibad Otoy.
Hmm, apa sih yang menjadikan warung Nasi Jamblang Ibad Otoy ini terkenal?
1. Tersedia lebih dari 30 menu
IDN Times/ReynaldiNama Ibad Otoy diambil dari sang pendiri. Rumah makan ini sudah berdiri sejak 30 tahun yang lalu. Di warung ini, kamu bisa mencicipi lebih dari 30 lauk-pauk. Mulai dari tahu, tempe, telur dadar, jengkol, udang, rempeyek, dan masih banyak lagi.
Sebagai pelengkapnya, kamu bisa mendapati dua jenis sambal, yaitu sambal goreng dan sambal terasi. Disajikan dengan daun jati, duh rasanya nikmat banget deh pokoknya.
Baca Juga: Selain Empal Gentong, Ini 5 Kuliner Khas Cirebon yang Jarang Diulik
2. Harganya mulai dari Rp1000 hingga Rp15 ribu
IDN Times/ReynaldiSoal harga, Nasi Jamblang Ibad Otoy dikenal cukup bersaing. Untuk satu bungkus nasinya, kamu cukup merogoh kocek Rp2000 rupiah. Kalau dibanding nasi kucing, tentunya porsi nasi ini lebih besar.
Adapun lauknya, harganya bervariasi, mulai dari Rp1000 untuk satu tempe atau tahu. Menu favoritnya adalah balakutak. Harganya bisa dibandrol dari Rp15 ribu untuk satu ekor balakutak.
Editor’s picks
3. Parkiran dan tempat makannya luas
IDN Times/ReynaldiWarung ini terletak di kawasan Cipto Mangunkusumo, Pekiringan, Kesambi, Kota Cirebon. Tempatnya sederaha. Terbuka tapi sangat nyaman. Dengan bangku dan meja yang berjajar, tempat ini kira-kira bisa menampung 40-50 orang.
Bagi kamu yang membawa mobil atau motor, tidak perlu kehabisan lahan. Parkirannya luas banget. Kalau kamu berkunjung saat waktu salat, ada juga lho musholla di tempat parkirnya.
4. Buka dari jam 07.00-23.00 WIB
IDN Times/ReynaldiWarung dengan 28 karyawan ini dibuka sejak pukul 07.00 hingga 23.00 WIB. Waktu paling ramai pengunjung adalah malam hari. Bahkan, tidak sedikit pengunjung yang rela berdiri hanya untuk merasakan kuliner khas Cirebon ini.
Setiap harinya, warung ini menyediakan lebih dari 1 kuintal beras. Warung buka setiap hari, kecuali Senin. Catat ya, jangan sampai datang di hari Senin lalu kecewa karena sudah membayangkan nikmatnya hidangan di sana.
5. Raup keuntungan hingga Rp30 juta/hari
IDN Times/ReynaldiMenurut Muhammad Zaki, salah satu karyawan sekaligus adik dari Ibad Otoy, omset warung ini mencapai Rp30 juta per hari. Sayangnya, warung Nasi Jamblang Ibad Otoy tidak membuka cabang. Hanya ada satu di Cirebon.
Baca Juga: Resep Tahu Gejrot, Jajanan Khas Cirebon yang Bikin Kangen
Topik:
Berita Terkini Lainnya
