Yuk Coba Sensasi Petik Buah Lengkeng hingga Duren di KBB
Seorang Pengunjung Tengah Memetik Buah Jambu Kristal di Kebun Buah Alam Segar, Bandung Barat. (Bangkit Rizki/IDN Times)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Wisata di Kabupaten Bandung Barat (KBB) tidak hanya ada di kawasan Lembang saja. Namun kawasan Cipatat juga patut dicoba untuk mengisi libur akhir pekan atau libur panjang.
Sebab di Cipatat, KBB ada kawasan agrowisata yang bisa jadi alternatif wisata selain di Lembang yang memang sudah terkenal akan keindahannya. Nama tempatnya adalah Kebun Buah Alam Segar yang terletak di Desa Ciptaharja, Kecamatan Cipatat, KBB.
Asiknya, di Kebun Buah Alam Segar pengunjung bisa merasakan sensasi memetik berbagai jenis buah langsung dari pohonnya. Dari mulai buah jambu kristal, lengkeng, durian, kelapa, rambutan, buah naga hingga jeruk.
"Jadi petik ini kita ke jualan produknya. Jadi selain pengunjung bisa beli di toko kebun di sini yang sudah dikemas, bisa juga memilih sensasi lain dengan petik sendiri," kata Marketing Alam Buah Segar, Eko Sutiono saat dihubungi, Jumat (15/9/2023).
1. Perkebunan buah di Cipatat ada sejak tahun 1996
Penjaga Kebun Buah Alam Segar di Cipatat, KBB Tengah Mengecek Buah Lengkeng. (Bangkit Rizki/IDN Times)Kebun tersebut sebetulnya sudah ada sejak tahun 1996 namun saat itu hanya ditanami rambutan binjai saja. Panen raya rambutan berbarengan yang tidak terlalu berpengaruh terhadap pendapatan akhirnya pengelola memutuskan untuk membudidayakan tanaman lain.
Saat itu pengelola melakukan penataan untuk menjadikannya agrowisata. Kebun itu ditata
menjadi sekitar 17 area dan mengganti sebagian besar pohon rambutan dengan berbagai buah seperti jambu kristal, lengkeng, durian, kelapa, rambutan, rambutan, buah naga dan jeruk.
"Dari tahun 96 itu kita sempat vakum juga sampai akhirnya tanam pohon lain, ada delapan jenis. Tapi dari awal nanam sampai berbuah itu butuh sekitar 7-8 tahun," ucap Eko.
2. Awalnya hanya memasok ke pelanggan
(Dok/Instagram @kebunbuahalamsegar)Awal berbuah, pihaknya memasok berbagai hasil panen itu ke supermarket di berbagai daerah Bandung, Bogor, Jakarta dan daerah lainnya. Semakin dikenal dengan wisata petik buah langsung, akhirnya Kebun Buah Alam Segar menghentikan pengiriman ke supermarket.
"Sejak dibuka untuk umum, supermarket gak kebagian. Kita mulai dikenal dengan konsep agrowisata itu baru-baru ini, tahun 2021," ujar dia.
Eko mengatakan, dari delapan jenis buah yang ditanam di Kebun Buah Alam Segar, komoditas yang paling besar hanya ada empat buah yakni jambu kristal, lengkeng, durian dan kelapa. Hanya komoditas terbesar itulah yang selalu tersedia.
"Kalau buah yang lain porsinya kecil. Dan kalau mau tau jadwal panen bisa dicek di media sosial kita. Pasti akan selalu update," ucap Eko.
3. Disediakan wisata edukasi perkebunan
(Dok/Instagram @kebunbuahalamsegar)Selain wisata petik buah, lanjut Eko, para pengunjung bisa belajar langsung cara pembibitan buah, mengolah pupuk, mencangkok tanaman, dan hingga merawat tanaman bebas dari hama. Kedepan, di pihaknya bakal membuat berbagai wahana seperti rumah pohon, camping ground, hingga water park.
"Jadi ada konsep edukasinya. Nanti pengunjung termasuk anak-anak bisa tau cara menanam, berkebun dan sebagainya di sini," tutur Eko.
4. Jalur dan jam operasional Kebun Buah Alam Segar
(Dok/Instagram @kebunbuahalamsegar)Untuk bisa sampai memetik buah di Kebun Buah Alam Segar, pengunjung dari berbagai daerah harus melalui Jalan Nasional Cianjur-Bandung. Tepat di samping Kantor Kecamatan Cipatat, pengunjung belok ke arah Jalan Ciptaharja. Jarak Kebun Buah Alam Segar dari jalan raya hanya sekitar 3 kilometer.
Wisata di Kebun Buah Alam Segar di Cipatat bisa dinikmati pengunjung setiap hari dimulai pukul 09.00-16.30 WIB. Kecuali hari Rabu.
Baca Juga: Taman Wisata Kebon Pines Lembang: Lokasi, Harga, dan Tips
Baca Juga: Taman Begonia Lembang: Lokasi, Harga Tiket Masuk, dan Daya Tarik
