Ini 4 Produk Baru dari Google untuk Kembangkan Bisnis dan Karier
IDN Times/ Vamela Aurina
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Perusahaan terkemuka Google, baru saja merilis program dan produk baru untuk membantu Indonesia mengoptimalkan manfaat internet sekaligus mengembangkan karier dan bisnis. Produk aplikasi baru Google itu diperkenalkan lewat acara Google for Indonesia pada Rabu (20/11) yang bertajuk "Maju Sama-sama".
“Dengan inisiatif ini, kami mendorong developer di seluruh Indonesia untuk meningkatkan keterampilan teknis dan soft skill mereka dan, nantinya, ikut mempercepat pertumbuhan ekonomi digital Indonesia yang dinamis," ujar Managing Director Google Indonesia, Randy Jusuf.
1. Kormo
IDN Times/Vamela AurinaPada Maret lalu, Google menghadirkan Kormo yang merupakan aplikasi bursa kerja dan pengembangan karier yang menghubungkan pencari dan pemberi kerja. Lewat aplikasi ini, kamu dapat membuat CV secara gratis. Lapangan kerja yang disediakan oleh kormo juga dimulai dari tingkat pemula di sektor seperti bisnis on-demand, relasi, dan hospitality.
Saat ini, Kormo sudah membantu memenuhi kebutuhan lebih dari 50.000 pelamar dan pemberi kerja. Kormo membantu pengisian posisi kerja di sejumlah perusahaan di antaranya partner Kormo yakni Bukalapak, Tiket.com, Go-life, Indocareer, Union Group, Potato Head, Archipelago International, Sari Roti, dan Asuransi Astra.
2. Bangkit
dok.IDN Times/IstimewaDalam membantu membangun sumber daya manusia (SDM) developer, Google meluncurkan Bangkit. Ini sebuah program pelatihan untuk melatih bakat-bakat teknologi Indonesia. Bangkit juga bekerja sama dengan perusahaan-perusahaan teknologi termasuk Gojek, Tokopedia, Traveloka, berbagai universitas, dan Bekraf.
Editor’s picks
Terdapat kurikulum yang dipelajari di program ini yaitu machine learning dan pengembangan keterampilan non-teknis seperti pengembangan profesi. Nantinya, kurikulum tersebut akan disampaikan melalui pembelajaran online dan workshop. Workshop ini akan dilaksanakan di kampus universitas partner dari bangkit, yaitu Universitas Indonesia, Universitas Gadjah Mada, Universitas Udayana dan Institut Teknologi Bandung, dan Institut Teknologi Harapan Bangsa.
Program ini diadakan secara gratis dan dimulai pada Januari 2020, namun kamu langsung bisa mendaftarnya mulai hari ini di g.co/bangkit. Tentunya, akan ada proses seleksi dan tugas akhir setelah pembelajaran, jika berhasil memenuhi syarat kelulusan, peserta akan berkesempatan untuk berkarier di perusahan teknologi ternama di Indonesia.
3. Google Bisnis
dok.IDN Times/IstimewaGoogle Bisnisku, alat yang membantu para pebisnis lokal untuk menarik, menjangkau, dan berinteraksi dengan pelanggan secara gratis. Google melihat di era teknologi digital ini, banyak pelaku usaha kecil yang sebenarnya ingin menggunakan teknologi digital dalam usahanya tetapi tidak memiliki waktu serta pembuatan situs dan aplikasi yang terbilang cukup mahal.
Lewat Google Bisnisku, para pemilik bisnis dapat membagikan informasi penting seperti jam buka, mempromosikan penawaran, atau program khusus serta berinteraksi dengan pelanggan menjawab ulasan dan mengirim pesan kepada pelanggan yang mencari usaha pebisnis di Google search dan maps. Cukup hanya mengakses google bisnis melalui website atau download aplikasi. Mudah bukan?
4. Google Shopping
IDN Times/Vamela AurinaGoogle Shopping, tidak hanya sekadar menawarkan berbelanja tapi juga membantu toko online maupun offline untuk membuka peluang usahanya. Para pemilik toko yang ingin mencantumkan produk dan penawaran mereka bisa dilakukan secara cuma-cuma melalui Google Shopping. Cukup dengan membuka Google Shopping merchant center kemudian mengunggah foto produk.
Baca Juga: Kormo, Aplikasi Baru dari Google yang Berguna untuk Mencari Pekerjaan
Berita Terkini Lainnya
