Mengenal ‘Ituloh’, Aplikasi Konten Video Vlog Lokal Berbasis Komunitas

Belanja makin menyenangkan dengan aplikasi ini

Bandung, IDN Times - Platform media sosial berbasis komunitas, Ituloh, resmi menggelar Grand Launching dengan menghadirkan ratusan kreator konten dan influencers pada 10 Desember 2022. Acara tersebut mendatangkan brand yang bekerjasama dengan platform seperti Biotalk, Madame Gie, Indomilk, dan sederet jenama lainnya.

Aplikasi Ituloh merupakan platform pertama di Indonesia yang memungkinkan pengguna dan kreator media sosial membuat dan menemukan konten video review pengalaman dan rekomendasi yang jujur, terkini, dan informatif. 

Menariknya, di aplikasi ini, semua pengguna baik kreator pemula maupun online shopper, bisa mendapatkan penghasilan dari konten review mereka.

1. Mengenal aplikasi Ituloh

Mengenal ‘Ituloh’, Aplikasi Konten Video Vlog Lokal Berbasis KomunitasMengenal ‘Ituloh’, Aplikasi Konten Video Vlog Lokal Berbasis Komunitas (IDN Times/Istimewa)

Ituloh mengaburkan batas antara media sosial dan e-commerce dengan menyediakan link e-commerce marketplace terkait produk yang sedang direkomendasikan, sehingga memperpendek rantai proses dari discovery sampai ke pembelian.

Cara ini diklaim efektif dalam menjangkau konsumen masa kini, terutama untuk kategori produk yang banyak mengandalkan rekomendasi komunitas seperti fashion, produk kecantikan dan kesehatan, serta produk untuk ibu dan anak.

"Kami melihat bahwa walaupun penetrasi e-commerce tengah meningkat di Indonesia, pengalaman konsumen dalam menemukan informasi produk dan berbelanja online belum maksimal,” tutur Christine Suwendy, CEO sekaligus Co-founder Ituloh, dalam siaran pers yang diterima IDN Times, Selasa (20/12/2022).

Menurut Christine, sejauh ini mayoritas konsumen cenderung mengandalkan rekomendasi produk dari teman dan keluarga, atau mulut ke mulut (word of mouth).

“Karena itu, kami ingin mendigitalisasikan pengalaman ini melalui Ituloh, aplikasi yang membuka akses bagi semua orang untuk menunjukkan hal-hal yang sesuai minat mereka, dari produk Korea kekinian sampai hotel treehouse di Bali,” ujarnya.

2. Apa saja keunikan Ituloh?

Mengenal ‘Ituloh’, Aplikasi Konten Video Vlog Lokal Berbasis KomunitasMengenal ‘Ituloh’, Aplikasi Konten Video Vlog Lokal Berbasis Komunitas (IDN Times/Istimewa)

Beberapa keunikan dari platform Ituloh adalah adanya fitur komisi, pengumpulan poin, dan stiker-stiker lucu yang dapat ditukarkan dengan berbagai hadiah dan merchandise menarik bagi setiap kreator yang berkontribusi dalam pembuatan konten.

Selain itu, pengguna juga bebas memilih untuk membuat atau bergabung ke komunitas yang diminati, di mana mereka dapat saling berbagi pengalaman, informasi, dan tren produk atau jasa terbaru lewat posting-an video.

Walaupun baru diluncurkan, Ituloh sudah memiliki ratusan komunitas di berbagai kategori, mulai dari fesyen, parenting, perawatan dan kecantikan, pariwisata, dan topik lainnya yang terus bertambah.

3. Ada 81 persen konsumen yang membeli sesuatu setelah terpapar produk di media sosial

Mengenal ‘Ituloh’, Aplikasi Konten Video Vlog Lokal Berbasis Komunitasilustrasi belanja E-commerce (IDN Times/Arief Rahmat)

Tidak dapat dipungkiri, saat ini media sosial memang telah menjadi channel utama bagi konsumen dalam menemukan atau mempertimbangkan pembelian produk/jasa tertentu.

Sebanyak 81 persen konsumen mengaku telah membeli sesuatu setelah melihatnya di media sosial. Di sisi lain menurut Global Web Index (GWI), 54 persen konsumen mengandalkan media sosial untuk mencari tahu lebih lengkap tentang spesifikasi produk tertentu.

Lebih jauh, 64 persen konsumen memutuskan untuk membeli produk tertentu setelah menonton konten berupa video.

“Kehadiran Ituloh menjadi wadah yang menggabungkan konten video yang menghibur dengan pengalaman berbelanja yang menyenangkan. Ituloh! memiliki posisi yang strategis dibandingkan platform media sosial di pasaran, yang telah tersaturasi dengan konten berbayar.”

“Dengan demikian, konsumen Indonesia tidak perlu lagi berpindah aplikasi antara mencari informasi produk (di e-commerce) dan review pemakaian produk (di media sosial),” ujar Christine.

4. Dapat pendanaan tahap awal dari sederet venture capital

Mengenal ‘Ituloh’, Aplikasi Konten Video Vlog Lokal Berbasis KomunitasIlustrasi Belanja (IDN Times/Arief Rahmat)

Kini Ituloh sudah dapat diunduh di Google Playstore dan Apple App Store. Saat ini, aplikasi tersebut telah memiliki lebih dari 100 ribu pengguna dan bekerja sama dengan lebih dari 10 ribu kreator, mulai dari skala nano sampai mega.

Untuk mempererat hubungan dengan komunitas pengguna, Ituloh ke depannya akan mengadakan acara rutin bulanan dengan sebutan ‘Kopdar Kreator’ di mana kreator dapat saling bertemu dan berbagi cerita dan tips membuat konten.

Ituloh juga telah mendapatkan pendanaan tahap awal dari beberapa modal ventura (VC) terkemuka, seperti East Ventures, Antler, Indonesia Women Empowerment Fund (IWEF), serta Goodwater Capital yang sebelumnya telah berinvestasi di Facebook (Meta), Twitter dan Spotify.

"Ke depannya, kami berencana membangun fitur di aplikasi untuk menghubungkan brand dengan kreator dan komunitas yang relevan, agar mereka dapat menjalankan promosi/kampanye sesuai dengan target pasar yang tepat.”

“Selain itu, kami juga berencana membangun integrasi dengan marketplace e-commerce dan channel penjualan produk yang sedang trending dan disukai oleh pengguna, berdasarkan analitik dari engagement pengguna dan komunitas di aplikasi Ituloh,” ujar Riswanto, Co-founder Ituloh.

Baca Juga: 5 Aplikasi HP Bisa Menggantikan Aplikasi Laptop, Praktis dan Simple

Baca Juga: 5 Kesalahan Membangun Personal Branding di Media Sosial

Topik:

  • Galih Persiana

Berita Terkini Lainnya