Coach Bojan Ingin VAR Segera Diterapkan untuk BRI Liga 1

12 Mar 2024, 12:15 WIB

Uji coba VAR dalam final EPA U-20 Liga 1 2023/24, di Stadion Manahan, Solo, Kamis (7/3/2024). (IDN Times/Tino)

Bandung, IDN Times - Pelatih Persib Bandung Bojan Hondak sangat berharap PT LIB bisa segera menerapkan video assistant referee (VAR) di Liga Indonesia. Penggunaan alat tambahan ini bisa membuat kompetisi semakin bersih dan para pemain pun mampu berkreasi dalam menjalankan setiap skema selama pertandingan.

Keinginan ini tercetus usai para pemain Persib sukses melakukan jebakan offside kala bertanding melawan Persija Jakarta. Dalam laga tersebut, pemain Maung Bandung dengan berani melaksanakan intruksi pelatih untuk melakukan jebakan offside yang sejatinya berisiko, dan hasilnya positif.

"Ini hal yang sudah kami lakukan untuk ketiga kalinya di musim ini. Satu hal, ini hanya tentang kapan kami harus melakukannya. Ini adalah bagian dari permainan, seperti halnya dalam menyerang. Saya sebelumnya juga sudah pernah melakukannya di Kuala Lumpur dan ketika tiba di sini, kami melakukannya ketika melawan Bali," kata Bojan usai menggelar latihan, Senin (11/3/2024).

1. VAR bisa memaksimalkan skema tim

Persib.co.id

Dia mentuurkan, para pemain dan pelatih mempunyai cara untuk bertanding termasuk ketika melakukan skema tertentu dalam pertandingan. Dengan kehadiran VAR, diharapkan skema yang dijalankan bisa terpantau sehingga ketika ada kesalahan keputusan dari wasit bisa dibantu oleh VAR.

"Jangan tanya saya soal wasit, saya harap berharap VAR bisa datang secepatnya dan itu adalah kabar bagus," ungkap Bojan.

2. Penggunaan VAR sudah dilakukan pada final Elite Pro Academy U-20

Uji coba VAR dalam final EPA U-20 Liga 1 2023/24, di Stadion Manahan, Solo, Kamis (7/3/2024). (IDN Times/Tino)

Teknologi video assistant referee bakal dipakai di Liga 1 secara penuh mulai musim 2024/25. Sebagai awal, VAR akan digunakan di Liga 1 pada Championship Series musim 2023/24. Sebelum diterapkan, VAR akan melalui proses uji coba terlebih dulu dalam final Elite Pro Academy U-20 yang digelar di Stadion Manahan, Solo.

Baru setelahnya, laga-laga dalam Championship Series dijadikan momentum untuk uji kemapanan VAR di sepak bola nasional. Usai dipakai di Championship Series, VAR bakal dipakai sepenuhnya dalam Liga 1 musim 2024/25.

Dengan begitu, ada sekitar 18 stadion yang akan dipasangi VAR.

3. Ini kisaran investasi untuk VAR

Uji coba pemakaian VAR di Bogor. (IDN Times/Sandy Firdaus)

Sebenarnya, kira-kira berapa jumlah investasi VAR di Indonesia? Mengingat perangkatnya tidak murah. Direktur PT Liga Indonesia Baru, Ferry Paulus, menyatakan nilai investasi VAR di Indonesia menyentuh Rp100 miliar. Jumlah itu hanya masuk ke infrastrukturnya seperti perangkat keras dan kebutuhan lain termasuk van untuk mobile VAR.

"Jumlahnya belum termasuk biaya dalam pelatihan wasit dan lainnya. Soal investasi per stadion, silakan dibagi ke 18 stadion," kata Ferry .

VAR di Liga 1 memang tidak bisa diterapkan dalam waktu dekat. Sebab, menurut Ferry, persiapannya harus lebih matang dengan berbagai faktor, termasuk ketersediaan sumber daya manusia. Sejauh ini, PSSI lewat Komite Wasit dan LIB sedang melakukan akselerasi para perangkat pertandingan demi mengasah kualitas dan kuantitasnya dalam penggunaan VAR.

"Bicara SDM, bukannya tidak memadai, tapi masih minim. Jangan sampai ada dua atau tiga wasit yang tak kualifikasi, nanti VAR berhenti," kata Ferry.