PS Sleman Siap Beri Kejutan untuk Bali United di Laga Perempat Final

Dalam pertandingan perempat final ini, terselip nama Irfan Bachdim yang sebelumnya berseragam Bali United. Irfan merupakan punggawa Bali United saat tim tersebut berhasi menyabet gelar Liga Indonesia.

Menurut Dejan, keberadaan pemain seperti ini tidak akan banyak mengubah jalannya pertandingan maupun persiapan taktik. Terlebih beberapa pemain yang sempat dilatih Dejan pun kini ada di kubu Bali United.

"Game besok memang lucu karena ada Irfan Bachim. Tapi di sana juga ada Dias Angga, Lerby, Rizki Pelu yang pernah kerja sama dengan saya," kata dia.

Yang penting, lanjut Dejan, adalah memetik kemenangan dan melaju ke babak selanjutnya.

Sementara itu, Pelatih Serdadu Tridatu, Stefano Cugurra alias Teco menatap baik pertandingan perempat final nanti. Dengan waktu istirahat yang lebih lama, maka fisik pemain bisa lebih terjaga untuk menghadapi pasukan Elang Jawa.

"Setelah lawan Persita kemarin kita langsung pulang ke Bali. Kita ada latihan teknik dan fisik, saya harap bisa lebih mudah bagi kita untuk lawan Sleman," ungkap Teco.

Meski para pemain sudah siap, komposisi di atas lapangan bisa saja berubah-ubah menyesuaikan kebutuhan tim. Terlebih setela setahun tidak ada kompetisi maka pemain pun tidak akan mudah beradaptasi kembali ketika bermain di sebuah kompetisi.

Teco mengatakan, meski para pemain PS Sleman banyak wajah baru, tapi tim ini patut diwaspadai telebih berhasil menjadi juara grup C di Piala Menpora. Ada jumlah pemain yang akan diwaspadai karena dianggap memiliki skli mumpuni di atas lapang.

"Ada beberapa pemain di sana yang punya kualitas bagus. Tapi kita tetap harus respek dengan lawan dan kerja keras dari menit pertama.

Sementara itu, geladang bertahan Bali United, Hariono mengatakan, para pemain sekarang sudah siap secara tim untuk bisa bertanding maksimal melawan PSS. Semua bakal kerja keras untuk meraih kemenanganan pada laga nanti.

"Mudah-mudahan besok Allah memberikan kemudahan dan kemenangan untuk Bali United," paparnya.