Tim Basket Prawira Bandung Gagal Lanjutkan Sembilan Laga Beruntun

Kemenangan ini masih membuat Prawira lolos Playoff

Bandung, IDN Times - Tim basket Prawira Harum Bandung gagal melanjutkan kemenangan beruntun yang sudah mereka peroleh dalam sembilan laga terakhir. Mereka harus takluk 98-97 atas Satria Muda dalam laga yang digelar di GOR C-Tra Arena, Kota Bandung pada Minggu (23/6/2024) malam.

Pelatih Satria Muda Youbel Sondakh menuturkan, mereka tidak menyangka bisa membalikkan keadaan di ujung laga, setelah di tiga kuarter tertinggal poin. Anak asuhnya benar-benar bekerja keras agar tidak pulang dari kandang lawan dengan tangan kosong.

"Yang pastinya puji Tuhan terima kasih kami bisa comeback di kuarter terakhir, karena enggak gampang, Prawira bermain luar biasa juga. Untungnya kami masih bisa berbalik di ujung, saya sangat kaget juga," kata Youbel dalam konferensi pers.

1. Sayangkan turunnya konsentrasi tim

Tim Basket Prawira Bandung Gagal Lanjutkan Sembilan Laga BeruntunIDN Times/Istimewa

Sementara itu, pelatih Prawira Bandung David Singleton menilai permainan anak asuhnya tidak sepenuhnya buruk. Namun di kuarter terakhir, pemain memang kurang konsentrasi.

"Permainan yang gila dari kedua tim. Ini pertandingan yang sulit, tapi kami pun tidak tampil dengan buruk. Saya pikir, kami telah berusaha amat sangat keras," kata pria yang karib disapa Dave itu.

2. Para pemain sudah berusaha memenangkan laga

Tim Basket Prawira Bandung Gagal Lanjutkan Sembilan Laga BeruntunIDN Times/Istimewa

Sebagai pelatih, ia merasa sudah menuntut banyak hal pada pemain. Mereka pun berhasil mengabulkan keinginannya dengan poin maksimal dalam tiga kuarter.

"Kami menuntut banyak hal dari para pemain dan mereka telah menunjukkannya dengan tampil agresif, berusaha memasukkan dua atau tiga poin. Kami melakukannya dengan sangat baik bahkan begitu juga dari segi pertahanan. Saya pikir, kami tak bisa meminta lebih dari itu," tutur Dave.

3. Highlight dari jalannya pertandingan

Tim Basket Prawira Bandung Gagal Lanjutkan Sembilan Laga BeruntunIDN Times/Istimewa

Prawira Bandung memimpin dalam tiga kuarter (29-28, 23-19, 27-19), di kuarter terakhir mereka kerepotan dan mengakhiri permainan dengan selisih satu poin. Kemenangan yang sudah di depan mata pun pupus begitu saja.

Mereka terus digempur serangan Satria Muda hingga detik-detik terakhir. Prawira terkunci dengan hanya mencetak 18 poin di kuarter terakhir.

Sebaliknya Satria Muda mengumpulkan 32 poin, termasuk dua free throw Artem Pustovyi di sembilan detik terakhir untuk memastikan kemenangan.

Pebasket asal Ukraina itu mencetak 26 poin, lima rebound, dan lima assist. Ia memimpin Satria Muda bangkit, setelah mental mereka jatuh di awal laga karena Reynaldo Garcia Zamora ejected. Elgin Cook di laga debutnya, mencetak 23 poin, sembilan rebound, dan tiga assist.

Sementara itu, Prawira yang dipimpin oleh Brandone Francis dengan 37 poin, namun upaya terakhirnya tidak membuahkan hasil. Kontribusi besar juga dicetak oleh Antonio Hester dengan 15 poin, Hans Abraham 14 poin, dan Yudha Saputera 13 poin.

Prawira melakukan 18 turnovers di sepanjang laga, yang berhasil dikonversi menjadi 17 poin oleh Satria Muda. Lima turnovers di antaranya dilakukan di kuarter keempat yang memberikan momentum bagi lawan untuk membalikkan keadaan.

Sepuluh pelanggaran yang dilakukan Prawira di kuarter keempat juga sangat merugikan, karena membuat Satria Muda bisa mendapatkan 13 kesempatan free throw.

Mereka bisa memasukkan sebelas free throw untuk menambah pundi-pundi poin di kuarter keempat.

Lewat kekalahan tersebut, rekor sembilan kali menang berturut-turut milik Prawira putus. Sedangkan Satria Muda kini berhasil menang delapan laga beruntun, sejak 24 Mei 2024.

Baca Juga: Yuk, Ketahui 5 Teknik Melempar Bola Basket

Topik:

  • Galih Persiana

Berita Terkini Lainnya