Satu Tahun Porda Jabar, Ratusan Atlet Peraih Medali Belum Dapat Bonus
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung Barat, IDN Times - Satu tahun Porda XIII 2018 telah berlalu. Meski demikian, sejumlah atlet Kabupaten Bandung Barat (KBB) yang menjuarai beberapa cabang olah raga hingga kini masih belum mendapat bonusnya.
Seorang atlet Gateball peraih medali Perak dan Perunggu pada Porda Jabar tahun lalu, Putri Andhinny mengaku dirinya dan beberapa rekan atletnya belum mendapat haknya.
"Ya betul. Sampai hari ini bonus atlet Porda Jabar 2018 banyak yang belum cair. Padahal atlet Kabupaten Kota lain udah pada liburan," ungkap Andhinny kepada IDN Times, (28/10).
1. Bonus belum cair meski satu tahun berlalu
Meski Porda Jabar 2018 sudah setahun berlalu, Andhinny mengaku dirinya baru menerima bonus hanya satu medali yakni medali perunggu pada bulan Mei lalu. Sedangkan bonus dari medali perak belum ia dapat sampai hari ini.
"Yang (medali) perak belum cair. Padahal ini udah satu tahun loh kang. Aneh KBB ini," ujar Andhinny.
Andhinny mengatakan, KONI dan Dispora KBB selalu saling lempar saat dirinya menanyakan haknya. "Kata KONI itu urusan Dispora, kata Dispora disuruh nanya ke KONI," ucapnya.
2. Kinerja Dispora dan KONI KBB dinilai buruk
Atas hal itu, menurut Andhinny, kerja-kerja baik Dispora KBB maupun KONI KBB dinilai buruk dalam merawat atletnya. Kedua lembaga tersebut lebih memilih mementingkan persiapan Porda 2022 dibanding melunasi hak-hak atlet yang mengharumkan nama KBB.
"Mereka emang gak khawatir atlet KBB pindah memperkuat tim daerah lain? Hal yang mendasar seperti ini aja gak diurusin serius. Saya juga malu sama teman-teman atlet Kabupaten Kota lain yang sangat memperhatikan atletnya. Emang Pemda KBB gak malu?" kata Andhinny.
3. KONI telat mengajukan susulan usulan bonus atlet
Sementara itu, Kepala Bidang Olahraga, Dispora KBB, Dadang Robani membenarkan masih ada ratusan atlet yang belum menerima bonus Porda Jabar 2018. Namun, Dadang juga mengatakan Dispora sudah melunasi bonus atlet yang sudah diusulkan KONI dengan besaran anggaran Rp9,2 miliar pada tahap pertama.
"Adapun atlet yang masih belum mendapatkan bonus sifatnya susulan. Karena ada usulan lagi yang diajukan KONI setelah SK pencairan bonus ditetapkan bulan April lalu," paparnya.
Dadang menjelaskan, penyebab dari belum cairnya bonus atlet Porda Jabar 2018 tersebut karena proses pengajuan usulan KONI yang ke dua kali dinilai telat. Sementara untuk memproses di anggaran perubahan, waktunya terbatas.
4. Bonus ratusan atlet akan cair tahun 2020
Dadang mengatakan, bonus para atlet tersebut baru bisa diproses untuk anggaran murni 2020. Artinya, bonus atlet yang diajukan KONI pada tahap ke dua ini baru bisa diproses untuk tahun anggaran 2020.
"Dalam surat usulan yang kami terima, KONI mengajukan sebesar Rp2,7 miliar untuk sisa bonus atlet yang belum cair," ujarnya.
Dadang juga menerangkan, dalam surat usulan yang diajukan KONI, masid ada ratusan atlet dan pelatih yang mendapat medali emas, perak dan perunggu dari 42 cabang olahraga.