2. Menurunkan suhu tubuh hingga mendekati titik beku

ilustrasi burung kilibri (pixabay.com/Brigitte Werner)

Beberapa spesies burung kolibri yang hidup di daerah yang sangat dingin, seperti di pegunungan Andes di Amerika Selatan, memiliki cara yang lebih ekstrem untuk menghemat energi saat tidur.

Mereka bisa menurunkan suhu tubuh mereka hingga mendekati titik beku, yaitu sekitar 3,9 derajat celcius. Hal ini membuat mereka bisa bertahan di suhu udara yang bisa mencapai minus 20 derajat celcius. Mereka juga bisa mengurangi denyut jantung mereka hingga 50 kali per menit.

Namun, cara ini juga memiliki risiko yang tinggi, karena burung kolibri bisa mati jika tidak bisa menghangatkan tubuhnya kembali. Mereka harus mengeluarkan banyak energi untuk menggigil dan meningkatkan suhu tubuh mereka.

Mereka juga harus segera mencari makanan setelah bangun dari tidur, karena cadangan energi mereka sudah habis. Jika mereka tidak menemukan makanan, mereka bisa mati karena kelaparan.

3. Menggigil untuk menghangatkan tubuh

ilustrasi burung kilibri (pixabay.com/Beto)

Menggigil adalah cara yang dilakukan burung kolibri untuk menghangatkan tubuhnya kembali setelah mengalami torpor atau penurunan suhu tubuh. Menggigil adalah gerakan otot yang menghasilkan panas.

Burung kolibri bisa menggigil dengan sangat cepat, sehingga suhu tubuh mereka bisa naik hingga 35,6 derajat celcius dalam waktu singkat. Mereka juga bisa mengembangkan bulu-bulu mereka untuk menambah isolasi panas.

Menggigil membutuhkan banyak energi, sehingga burung kolibri harus segera mencari makanan setelah bangun dari tidur. Mereka biasanya mencari nektar dari bunga-bunga yang mekar di pagi hari. Mereka juga bisa mencari serangga yang menjadi sumber protein. Mereka harus makan sebanyak mungkin untuk mengisi kembali cadangan energi mereka.

4. Mencari tempat tidur yang hangat dan aman

ilustrasi burung kilibri (pixabay.com/Happy Camper)

Tempat tidur yang hangat dan aman juga penting bagi burung kolibri untuk menghemat energi saat tidur. Tempat tidur yang hangat dan aman bisa melindungi burung kolibri dari angin, hujan, dan predator.

Tempat tidur yang hangat dan aman juga bisa membantu burung kolibri untuk mempertahankan suhu tubuh mereka. Burung kolibri biasanya mencari tempat tidur yang terlindung dari cuaca dan gangguan.

Burung kolibri bisa bertengger di cabang pohon, semak-semak, atau bahkan di bawah daun. Beberapa spesies burung kolibri juga bisa membuat sarang yang berfungsi sebagai tempat tidur.

Sarang burung kolibri biasanya terbuat dari bahan-bahan yang lembut dan isolatif, seperti bulu, rambut, atau serat tumbuhan. Sarang burung kolibri juga bisa ditempatkan di lokasi yang sulit dijangkau oleh predator, seperti di celah batu atau di balik air terjun.

5. Berbagi tempat tidur dengan burung lain

ilustrasi burung kilibri (pixabay.com/Beto)

Beberapa spesies burung kolibri juga memiliki cara yang lebih sosial untuk menghemat energi saat tidur. Mereka bisa berbagi tempat tidur dengan burung lain, baik dari spesies yang sama maupun berbeda.

Dengan berbagi tempat tidur, burung kolibri bisa saling menghangatkan tubuh dan melindungi diri dari predator. Mereka juga bisa saling berkomunikasi dan bersosialisasi dengan burung lain.

Beberapa spesies burung kolibri bahkan bisa tidur berdekatan hingga puluhan individu. Mereka bisa membentuk formasi yang mirip dengan rantai atau gantungan. Mereka bisa bertengger di cabang pohon yang sama, atau bahkan saling menggantungkan kaki. Mereka juga bisa saling menyentuhkan kepala atau paruh. Cara ini bisa meningkatkan ikatan sosial dan kepercayaan antara burung kolibri.