Bandung, IDN Times - Fakta mengenai kasus perundungan alias bully yang cukup tinggi di kalangan generasi muda Indonesia mendorong brand teknologi Infinix untuk meningkatkan awareness lewat film pendek yang direkam menggunakan kamera depan smartphone Infinix Zero 30.
Lewat film pendek berjudul “In Front of Us” ini, Infinix mencoba untuk menggambarkan perspektif dari korban bullying yang kerap terjadi di tengah masyarakat. Berpusat di karakter utama bernama Laras, film ini menceritakan tekanan sosial yang dihadapinya selama menjalani aktivitas di sekolah baru.
Uniknya, proses shooting In Front of Us terbilang beda karena menggunakan kamera depan Infinix Zero 30. Penggunaan kamera depan ini memiliki makna simbolik bahwa kasus bullying masih marak terjadi namun tidak banyak yang aware akan efek negatif bully bagi para korban.
Lewat kamera depan, Infinix juga ingin menangkap secara nyata realita dan kondisi korban bullying dari masa terpuruk hingga dia bisa bangkit dan menaklukan situasi tersebut.