Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi handphone mati (pexels.com/wendy)

Ponsel adalah perangkat telekomunikasi yang paling sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Tak  hanya untuk berhubungan dengan orang lain, ponsel juga digunakan untuk hiburan mendengarkan musik hingga nonton film.

Namun, terkadang muncul masalah yang cukup mengganggu, salah satunya ponsel tiba-tiba mati meski baterainya masih terisi penuh. Jika mengalami masalah ini, ada beberapa kemungkinan penyebab utama yang harus diperiksa.

1. Overheating

ilustrasi overheating (pexels.com/wendy)

Overheating atau suhu perangkat yang terlalu panas, menjadi salah satu penyebab ponselmu mati mendadak. Ketika suhu ponsel melebihi batas normal, maka sistem keamanan secara otomatis akan mematikan perangkat untuk mencegah kerusakan lebih lanjut.

Overheating bisa terjadi karena penggunaan yang terlalu lama, bermain game berat, atau terpapar sinar matahari langsung dalam waktu lama.

Agar ponselmu dapat bekerja optimal kembali, kurangi pemakaian yang berlebihan, gunakan pendingin tambahan, dan hindari menggunakannya di bawah sinar matahari.

2. Kerusakan pada sistem operasional

Ilustrasi mematikan daya ponsel (Pixabay/stevepb)

Masalah pada sistem operasi atau bug dalam perangkat lunak juga bisa menyebabkan ponsel mati tiba-tiba. Jika ada aplikasi yang crash, virus, atau sistem yang tidak stabil, perangkat bisa mengalami reboot otomatis atau mati mendadak.

Untuk mengatasi masalah ini, pastikan sistem operasi dan aplikasi selalu diperbarui ke versi terbaru. Jika masih sering mati, lakukan reset setelah mencadangkan data penting. Menghapus aplikasi yang mencurigakan atau jarang digunakan bisa membantu memperbaiki kinerja perangkat.

3. Kerusakan pada komponen internal

ilustrasi seseorang mengeringkan ponsel (freepik.com/tirachardz)

Meski baterai terisi penuh, kerusakan pada komponen internal seperti motherboard atau IC power bisa membuat ponsel mati tiba-tiba. Biasanya, masalah ini terjadi setelah perangkat mengalami benturan, terkena air, atau faktor usia yang sudah lama.

Terkadang perbaikan sederhana seperti mengganti komponen yang rusak bisa mengembalikan fungsi ponsel seperti semula.

4. Gangguan pada sensor atau tombol power

Ilustrasi menggunakan ponsel (pexels.com/Tim Samuel)

Beberapa ponsel memiliki fitur sensor otomatis yang bisa mematikan layar saat mendeteksi objek di sekitarnya. Jika sensor mengalami masalah, bisa jadi sistem membaca perintah yang salah dan membuat ponsel mati meski tidak ada alasan yang jelas.

Tombol power yang rusak atau macet juga bisa menyebabkan perangkat mati sendiri. Jika tombol terasa longgar atau sulit ditekan, kemungkinan besar ada masalah di bagian mekanismenya.

5. Gangguan pada sirkuit pengisian daya

ilustrasi kabel charger (pexels.com/lukas)

Meski indikator baterai menunjukkan angka penuh, bisa jadi baterai sebenarnya mengalami kerusakan atau masalah pada sirkuit pengisian daya. Hal ini sering terjadi pada baterai yang sudah berumur atau pernah mengalami overcharge berulang kali.

Salah satu tanda baterai bermasalah adalah jika ponsel tiba-tiba mati saat digunakan, lalu menyala kembali setelah dicolokkan ke charger. Jika hal ini sering terjadi, cobalah mengganti baterai dengan yang baru atau bawa perangkat ke pusat layanan resmi untuk pengecekan lebih lanjut.

Ponsel yang tiba-tiba mati meski baterainya terisi penuh bisa disebabkan berbagai faktor, mulai overheating, bug sistem, hingga kerusakan pada komponen internal. Memahami penyebabnya adalah langkah pertama untuk mencari solusi yang tepat.]

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team