Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IMG-20251027-WA0034.jpg
(Istimewa)

Intinya sih...

  • Dinas Pariwisata Jawa Barat merampungkan 4 rute perjalanan wisata dalam program West Java Railway Heritage.

  • Program ini bertujuan untuk meningkatkan kunjungan wisatawan ke daerah, terutama di Cirebon dan Kuningan.

  • Kereta api diharapkan dapat menjadi daya tarik dan meningkatkan kunjungan wisata di Jawa Barat.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Bandung, IDN Times - Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat telah merampungkan empat rute perjalanan wisata dalam program West Java Railway Heritage. Program ini merupakan inovasi memperkenalkan potensi wisata Jawa Barat dengan menggunakan kereta.

Rute pertama yakni, Bogor-Sukabumi-Cianjur, rute dua Bekasi-Karawang-Purwakarta-Subang-Bandung, rute ketiga Garut-Tasikmalaya dan rute keempat Cirebon-Kuningan.

Disprabud Jabar turut memperkenalkan kepada 80 perusahaan perjalanan wisata yang tergabung dalam Asosiasi Pariwisata (ASITA) dari berbagai daerah di Indonesia. Mereka menjajal langsung Familiarization Trip tersebut.

1. Program West Java Railway Heritage bantu pariwisata daerah

(Istimewa)

Kepala Bidang Promosi dan Ekonomi Kreatif, Dinas Budaya dan Pariwisata Kabupaten Cirebon, Ahmad Bayu Suryadilaga mengatakan, program ini sangat penting dalam meningkatkan kunjungan wisatawan ke daerah, terutama di Cirebon yang banyak menyimpan objek wisata.

"Bagi kami, promosi seperti ini sangat dibutuhkan. Apalagi dengan hadirnya para pemilik biro perjalanan kami bisa memperlihatkan langsung potensi wisata di daerah kami," ujarnya dalam keterangan resmi, dikutip Senin (27/10/2025).

2. Berharap agen pariwisata bisa datangkan banyak wisatawan

(Istimewa)

Senada dengan Bayu, Kepala Bidang Pemasaran Disporapar Kabupaten Kuningan, Ahmad Djajuli mengatakan bahwa kunjungan dari Asita Jabar bersama para travel agent ini dapat turut mempromosikan beberapa destinasi wisata di Kuningan di antaranya Cibulan, Gedung Perundingan Linggarjati dan Arunika dalam paket wisata.

"Ini adalah kolaborasi nyata. Melalui Famtrip Railway Experience ini, kami ingin menunjukkan secara langsung keindahan dan kekayaan destinasi wisata Kuningan kepada para travel agent," ujar Djajuli.

"Diharapkan setelah kunjungan ini, para agen perjalanan bisa membawa lebih banyak wisatawan dari luar daerah,” tambahnya.

3. Wisata di Jabar tidak hanya indah secara alam

Ilustrasi wisata alam.(pexels.com/Mark Direen)

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat Iendra Sofyan menuturkan, kegiatan ini bertujuan untuk mengeksplorasi dan mempromosikan potensi wisata di jalur-jalur kereta api dengan melibatkan pelaku industri pariwisata, travel agent, tour operator, serta media massa.

"Melalui perjalanan ini, kami ingin menunjukkan bahwa wisata di Jawa Barat tidak hanya indah secara alam, tetapi juga kaya akan nilai-nilai budaya dan sejarah yang bisa dinikmati dengan cara yang berkelanjutan. Kereta api menjadi simbol konektivitas yang menghubungkan destinasi dan masyarakat," ucap Iendra.

Wisata menggunakan kereta api ke berbagai daerah di Jawa Barat pun, kata dia, diharapkan dapat menjadi daya tarik dan meningkatkan kunjungan wisata.

Diharapkan, menjelang akhir tahun sudah ada paket wisata yang disiapkan para agen travel untuk mengunjungi destinasi ke berbagai tempat di Jabar.

"Jadi kereta api nanti ada dua fungsi, sebagai akses, satu yang kedua sebagai daya tarik. Jadi paling tidak, mereka akan tertarik juga dengan sejarah kereta api di Jawa Barat," katanya.

Editorial Team