Bandung, IDN Times - Bandung merupakan tempat sejuta kuliner. Ungkapan ini tak sekadar ucapan di mulut saja, karena Kota Bandung dari dulu memang jadi buruan para pecinta makanan yang ingin mencari kuliner enak dan unik.
Namun, Bandung tidak hanya menyajikan makanan kekinian untuk para anak millennial. Di Kota Kembang ini terdapat tempat makanan legendaris yang sudah ada sejak zaman Presiden pertama Indonesia, Soekarno, menetap di Bandung.
Ialah Warung Nasi Ma Eha (Warung Nasi bu Eha), yang sering menjadi pilihan Soekarno untuk menyantap makanan lezat. Lokasinya tidak berada di tempat ramai, melainkan di dalam Pasar Cihapit. Menjual makanan rumahan khas Sunda yang terkesan kolot, warung ini justru tak pernah sepi pembeli.
Kios berukuran sedang itu menjajakan aneka makanan tradisional yang lezat. Bangku dan meja dipasang di depan warung berjajar lengkap dengan wasfatel di salah satu sudutnya.
Bentuk warungnya sederhana, menu makanan yang disajikan pun seperti warung nasi pada umumnya. Dengan konsep prasmanan, beragam makanan disajikan di atas meja, mulai dari olahan pepes, telur bumbu rendang, gepuk, tahu-tempe, ayam goreng, dan sebagainya.
Di balik dapur, tiga orang juru masak meramu setiap makanan Warung Nasi Ma Eha untuk para penikmatnya.