Bandung, IDN Times - Aksi demonstrasi di Kota Bandung menimbulkan luka untuk banyak orang. Ada rumah dan kendaraan yang harus terbakar, bahkan ada tempat makan dan kantor bank yang juga ikut dilempari bom molotov.
Wali Kota Bandung Muhammad Farhan mengatakan, peristiwa ricuh yang terjadi dalam unjuk rasa gabungan pengemudi ojek daring dan mahasiswa di Kota Bandung menjadi bahan introspeksi bagi pemerintah agar lebih memperhatikan dan mendengarkan suara rakyat.
“Mudah-mudahan ini jadi pelajaran untuk kami semua yang mengelola pemerintahan agar betul-betul memperhatikan dan mendengarkan suara dari masyarakat di bawah,” kata Farhan, Sabtu (30/8/2025).