Bandung, IDN Times - Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) Jawa Barat merespons terjadinya banjir bandang di Sumatera Utara, Sumatera Barat dan Aceh yang mengakibatkan ratusan warga meninggal dunia. Bencana banjir ini pun disebut bisa terjadi di wilayah Jawa Barat.
Walhi mengungkap, ada sekitar 20 hektare kawasan imbuhan atau kawasan resapan yang memiliki daya serap air yang baik, beralih fungsi, bahkan hal itu terjadi setiap tahun sering maraknya izin-izin pembangunan perumahan, industri serta izin wisata.
"Setidaknya bisa sampai mencapai 20 hektare per tahun seiring laju keluarnya izin mendirikan bangunan (IMB) terus dikeluarkan oleh pemerintah," ujar Direktur eksekutif Walhi Jawa Barat, Wahyudin Iwang, Senin (1/12/2025).
