Penyerangan aparat kepolisian pakai bom molotov di kawasan Tamansari Bandung dekat kampus Unisba dan Unpas. Dok tangkapan layar CCTV
Harits mengatakan, Unisba juga menjalin koordinasi intensif dengan berbagai pihak guna memastikan bahwa setiap kebijakan dan tindakan selaras dengan prinsip kemanusiaan dan nilai-nilai keadaban.
"Unisba menegaskan tanggung jawab moralnya untuk menjaga keselamatan, ketertiban, serta menjunjung nilai-nilai keadaban di tengah masyarakat. Kami berharap situasi dapat segera kondusif demi kebaikan bersama," kata dia.
Sebelumnya, para mahasiswa melangsungkan aksi protes terhadap rektor atas pernyataan sebelumnya bahwa tidak ada korban sekaligus mewajarkan adanya tindakan penembakan gas air mata yang mengenai area kampus.
"Pada dasarnya ada mahasiswa Unisba yang ditangkap, ada yang ditabrak hingga mengalami patah bahu, bahkan ada juga yang terkena peluru karet di bagian kaki. Itu fakta yang terjadi. Pernyataan rektor justru berseberangan dengan kejadian sebenarnya," kata Raviv Tuanku Alasaid, salah satu peserta aksi.