Bandung, IDN Times - Pandemik virus corona yang terjadi di Tanah Air membuat sejumlah sektor bisnis merugi. Tidak hanya itu, dampak lebih besarnya adalah tingginya angka pengangguran. Salah satu yang terdampak adalah para pekerja di sektor taman hiburan dan bermain anak di Kota Bandung.
General Manager Area Games Master, Tedi Kusmana menyebutkan, sejak pemerintah memberlakukan Pembatasan Sosial Berskala besar (PSBB) lima bulan lalu, manajemen mengambil keputusan untuk merumahkan pegawai dan hanya memberi gaji separuh kepada karyawannya.
"Sudah lima bulan ditutup. Perusahaan gak sanggup bayar ke kita, empat bulan ke belakang dibayar 25 persen perusahaan angkat tangan," ujar Tedi pada wartawan di salah satu mal di Kota Bandung, Senin (31/8/2020).