Ilustrasi Tol Layang Japek (ANTARA FOTO/Risky Andrianto/wsj.)
Diresmikannya Jalan Layang Tol Jakarta-Cikampek (Japek) Elevated oleh Presiden Joko "Jokowi" Widodo akan menambah kenyamanan pengguna jalan bebas hambatan ini untuk jalur mudik Natal dan Tahun Baru. Diprediksi, arus kendaraan Nataru 2019/2020 nanti akan meningkat 30 persen dari kondisi normal.
Kepala Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Kementerian Perhubungan Bambang Prihartono mengatakan, pemerintah telah mengantisipasi persiapan arus kendaraan di saat Natal dan Tahun Baru, nanti.
"Hari ini, alhamdulillah seluruh dishub di kabupaten kota sudah siap. Petugas sudah siap untuk mengantisipasi kemungkinan sekecil apapun dan sudah dipersiapkan jauh hari sebelumnya," kata Bambang Tri usai rapat koordinasi kesiapan Nataru di Kantor Dishub Jabar, Senin(16/12).
Dia menyebutkan, untuk tahun ini pihaknya akan fokus terhadap pergerakan kendaraan yang melalui jalan tol. Apalagi, berfungsinya Jalan Tol Layang Japek Elevated yang diperkirakan bakal menambah volume kendaraan.
"Masyarakat nanti penasaran untuk menggunakan jalan tol ini. Nanti, yang jadi sasaran Kota Bandung. Kami sudah minta pak kadishub untuk berhati-hati mengantisipasi ini," ujar dia.
Menurut dia, dengan adanya Tol Japek Elevated tersebut akan mendorong masyarakat yang ingin berkendara menggunakan jalan tol akan meningkat. Khususnya, masyarakat yang berasal dari wilayah Jakarta dan sekitarnya.
"Selama ini kan masyarakat khususnya yang berasal dari Jakarta dan sekitarnya enggan menggunakan jalan Tol Cikampek karena macet. Namun, dengan adanya jalan tol baru ini diprediksi masyarakat akan antusias untuk menuju bandung. Bahkan, ada rencana untuk pergi-pulang (PP)," kata dia.