Bandung, IDN Times - Seorang anggota polisi di Cirebon, SW, diduga melakukan penipuan kepada seorang tukang bubur dengan menjanjikan bisa memasukan anaknya menjadi anggota polri. Tidak sendirian, SW pun melakukan aksinya bersama seorang aparatur sipil negara (ASN) berinisial N, di Jakarta.
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Ibrahim Tompo mengatakan, informasi penipuan ini berawal dari laporan polisi atas nama Wahidin yang berprofesi sebagai tukang bubur ayam ini. Dia merasa tertipu ratusan juta rupiah terkait rekruitmen calon polri.
Sejak kejadian, korban telah meminta pertanggung jawaban terhadap SW yang menjadi perantara terhadap N, tapi tidak juga mendapatkan penyelesaian. Akhirnya kasus tersebut dilaporkan ke Polsek Mundu, Cirebon, pada 22 Agustus 2021.
"Namun setelah dilaporkan ternyata laporannya tidak di tuntaskan oleh Kapolsek yg notabene adalah SW. Wahidin menyebutkan, laporan dengan terlapor NH tersebut digantung (palsu) hingga tahun 2023 dirinya mengadu ke law firm Harum NS," ujar Ibrahim, Minggu (18/6/2023).