Majalengka, IDN Times - Massa demonstransi dari kelompok mahasiswa mulai tiba di depan Gedung DPRD Majalengka sekitar pukul 13.55 WIB. Dengan membawa bendera GMNI dan PMII, massa langsung berhadapan dengan polisi yang sudah berjaga di depan gerbang gedung DPRD.
Begitu tiba di depan gedung DPRD, mereka langsung menyanyikan lagu Indonesia Raya. Selain itu, mereka juga meneriakkan kata 'pembunuh' di hadapan petugas yang membentuk pagar betis di depan pintu Gedung DPRD.
Massa sempat meminta petugas untuk memberi jalan agar mereka bisa masuk ke dalam gedung dan menyampaikan aspirasinya kepada dewan. Namun petugas yang dilengkapi perlengkapan berupa tameng dan helmet tetap diam di tempatnya.
Teriakan-teriakan terus didengungkan massa. Teriakan 'revolusi' juga beberapa kali terdengar didengungkan massa. Hingga pukul 14.08 WIB, massa masih tertahan di jalan raya KH. Abdul Halim, depan gedung DPRD Majalengka