Bandung Barat, IDN Times - Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung Barat (KBB) kembali temukan dua wisatawan reaktif COVID-19 saat berkunjung ke kawasan wisata Lembang. Dua wisata itu ditemukan usai mengikuti tes rapid secara acak yang digelar di objek wisata Floating Market.
Tes rapid yang dilakukan secara acak di sejumlah objek wisata selama libur panjang ini dimaksudkan untuk menghindari timbulnya klaster wisata di Bandung Barat. Satu hari selumnya, Dinkes menemukan seorang wisatawan Taman Wisata Grafika Cikole (TWGC) dinyatakan reaktif usai mengikuti rapid test acak.
Per Sabtu 31 Oktober ini, rapid test acak itu di gelar di dua objek wisata dengan ketersediaan 200 alat rapid. Sementara terealisasi kepada 158 wisatawan dari Lereng Anteng dan Floating Market.