Bandung, IDN Times - Pemerintah Provinsi Jawa Barat mulai mengumumkan masyarakat yang meninggal dalam status Orang Dalam Pemantauan (ODP) dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP). Mereka adalah warga yang meninggal dunia yang belum diketahui hasil lebih lanjut dari hasil pengetesan COVID-19-nya.
Gubernur Jabar Ridwan Kamil mengatakan, hingga saat ini total ada 1.950 ODP dan PDP yang meninggal dunia. Mayoritasnya berasal dari angka PDP.
"Mereka adalah yang meninggal dalam status yang belum tentu positif. Karena berdasarkan arahan, yang dilaporkan adalah yang meninggal dan sudah di-swab dengan hasil positif Covid-19," ungkap Emil, dalam konferensi pers di Makodam III Siliwangi Bandung, Senin (13/7).